5 Cara Mencairkan Eyeliner yang Kering agar Bisa Dipakai Lagi

Ilustrasi Cara Mencairkan Eyeliner yang Kering, Foto: Unsplash/Ashley Piszek

Banyak orang mengalami eyeliner kesayangannya mengering padahal belum habis. Eyeliner kering tak perlu dibuang. Ikuti cara mencairkan eyeliner yang kering agar kembali lembut dan mudah diaplikasikan.

Sayang jika langsung dibuang, apalagi jika harganya cukup mahal. Dengan beberapa langkah sederhana, ternyata bisa membuat eyeliner kembali lembut dan berfungsi seperti baru.

Cara Mencairkan Eyeliner yang Kering

Ilustrasi Cara mencairkan eyeliner yang kering, Foto: Unsplash/Kelly Sikkema

Cara mencairkan eyeliner yang kering bisa dilakukan dengan mudah menggunakan bahan-bahan sederhana yang aman dan efektif. Mengutip tayangan YouTube Clozette Indonesia, berikut ini adalah cara mencairkan eyeliner:

1. Gunakan Cairan Khusus Eyeliner

Gunakan cairan pengencer eyeliner yang dijual di pasaran. Teteskan 1–2 tetes, aduk dengan aplikator agar merata. Jangan mencampurkan eyeliner dengan alkohol, parfum, atau bahan keras lainnya. Karena bisa menyebabkan iritasi mata dan merusak kualitas produk.

Gunakan bahan yang sudah terbukti aman dan sering digunakan dalam produk kecantikan.

2. Gunakan Air Hangat (Untuk Eyeliner Gel)

Jika menggunakan eyeliner gel, rendam bagian bawah wadahnya dalam air hangat selama beberapa menit. Ini membantu melunakkan teksturnya. Cara termudah mencairkan eyeliner yang kering adalah dengan meneteskan satu atau dua tetes air hangat.

Tutup eyeliner dan kocok perlahan agar cairan menyatu. Diamkan beberapa menit agar teksturnya kembali normal dan tidak menggumpal saat diaplikasikan.

3. Teteskan Baby Oil atau Eye Drop

Beberapa tetes baby oil atau cairan tetes mata bisa jadi alternatif untuk mencairkan eyeliner. Gunakan secukupnya agar tidak terlalu encer. Selain itu, bisa juga menggunakan cairan tetes mata (eye drops) tanpa bahan iritasi.

4. Aduk Rata Menggunakan Tusuk Gigi

Setelah meneteskan cairan, aduk eyeliner dengan tusuk gigi bersih sampai teksturnya kembali lembut dan merata. Setelah dicairkan, coba aplikasikan eyeliner di punggung tangan. Jika hasilnya lembut dan tidak menggumpal, maka eyeliner sudah bisa digunakan kembali.

Jika masih terlalu padat, tambahkan satu tetes lagi dan ulangi proses pengadukan. Jangan terlalu banyak menambahkan cairan agar tidak merusak pigmentasi.

5. Simpan di Tempat yang Tidak Terlalu Dingin

Eyeliner mudah mengering jika disimpan di tempat bersuhu rendah. Simpan di suhu ruangan agar teksturnya tetap stabil.

Dengan mengikuti cara mencairkan eyeliner yang kering ini, kamu bisa menghemat produk dan tetap tampil maksimal. Pastikan selalu menjaga kebersihan aplikator dan wadah agar eyeliner tetap higienis dan aman digunakan. (Has)

Baca Juga: 5 Rekomendasi Eyeliner Spidol Waterproof yang Bagus