5 Cara Mengawinkan Semangka agar Bisa Panen Tepat Waktu

Ilustrasi cara mengawinkan semangka, sumber foto: Chris F by pexels.com

Tanaman semangka masih menjadi komoditi favorit para petani Indonesia, hanya saja harus dikawinkan secara manual. Cara mengawinkan semangka, yaitu dengan mengoleskan bunga jantan segar pada bunga betina yang sedang mekar.

Jika menunggu proses kawin secara manual, tanaman semangka tidak bisa berkembang secara optimal. Sehingga untuk mendapatkan waktu panen yang tepat dan serempak, maka petani harus melakukan proses mengawinkan manual.

Dikutip dari buku Semangka: Kelezatan dan Kesejukan dalam Setiap Gigitan karya Tresno Saras, simak cara mudah mengawinkan semangka dalam penjelasan berikut.

Cara Mengawinkan Semangka

Ilustrasi cara mengawinkan semangka, sumber foto: Dr.Vivasayam YouTube Channel by pexels.com

Polinasi manual atau mengawinkan semangka harus dilakukan agar panen optimal dan tepat waktu. Mengingat polinasi alami sering memiliki kendala karena semangka sulit berkembang maksimal pada proses ini.

Tanaman semangka yang melakukan penyerbukan secara alami jarang berhasil, bahkan persentasenya sangat rendah. Sehingga harus mengawinkan secara manual dengan mengikuti langkah-langkah berikut.

1. Memilih Bunga yang Berkualitas

Pertama, ambil bunga jantan yang segar dari tanaman berbeda, lalu oleskan pada bunga betina yang sedang mekar. Jika ingin hasil maksimal, proses polinasi harus dicatat agar bisa melakukan perawatan terbaik untuk tanaman.

2. Lakukan Polinasi di Pagi Hari

Waktu terbaik melakukan polinasi sekitar pukul 06.00-09.00 WIB saat serbuk sari masih dalam kondisi segar. Biasanya, jika polinasi dilakukan di siang hari, serbuk sari jantan cenderung layu hingga perkembangannya kurang maksimal.

3. Perhatian Perbandingan Polinasi

Selanjutnya adalah memperhatikan perbandingan polinasi yang bagus, yaitu 1:1 hingga 1:3 antara jantan dan betina. Bunga jantan bisa diambil dari semangka jenis apa saja asal berbiji, sedangkan bunga betina sebaiknya ambil dari jenis premium.

4. Waktu Panen

Semangka yang dipolinasi baru bisa dipanen setelah berumur 30-35 hari. Hindari memanen semangka lebih dari 35 hari karena akan membuat daging buah semangka beronggga sehingga mutunya menurun.

5. Panen Serempak

Tanaman semangka yang melalui tahap polinasi manual lebih mudah panen secara serempak. Acuannya mengikuti tanaman yang dikawinkan pada hari ke-3. Jangan lupa untuk memanen semangka pada waktu yang sudah ditentukan.

Cara mengawinkan semangka tersebut penting untuk dilakukan agar waktu panen serempak dan kualitasnya tinggi. Semangka yang berkualitas tentu memiliki nilai jual yang tinggi, apalagi jika dipanen tepat waktu.(DSI)