5 Cara Ternak Cacing Tanah di Ember untuk Pemula

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
19 September 2023 23:18 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara ternak cacing tanah di ember. Sumber foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara ternak cacing tanah di ember. Sumber foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara ternak cacing tanah di ember ternyata mudah untuk diikuti oleh pemula. Pasalnya, hal pertama yang perlu dipersiapkan adalah wadah atau tempat untuk cacing tanah tinggal serta berkembang biak.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya itu, masih ada cara ternak cacing tanah di ember lainnya yang dapat diikuti oleh pemula. Untuk penjelasan lebih lengkap, simak di bawah ini.

Cara Ternak Cacing Tanah di Ember

Ilustrasi cara ternak cacing tanah di ember. Sumber foto: Unsplash
Cacing tanah menjadi salah satu hewan yang dikenal kotor dan menjijikan oleh masyarakat. Tetapi, siapa yang menyangka jika cacing tanah memiliki nilai jual yang tinggi di Indonesia?
Dilansir dari buku Bedah Detail Prospek Pembibitan Cacing Tanah karya Ajrhee W, saat COVID-19 melanda, banyak orang yang melakukan ternak cacing tanah untuk mencari nafkah.
Cacing tanah sendiri memang memiliki banyak sekali manfaat, misalnya untuk pakan ternak atau bahan terapi. Hal ini disebabkan oleh keunggulan yang dimiliki cacing tanah, seperti protein tinggi.
ADVERTISEMENT
Lalu, bagaimana cara ternak cacing tanah di ember yang dapat diikuti oleh pemula? Berikut ini penjelasan lengkapnya.

1. Menyiapkan Tempat

Langkah pertama dalam ternak cacing tanah di ember adalah menyiapkan tempat untuk cacing tanah berkembang biak. Tempat yang disiapkan bisa berupa ember yang ukurannya tidak terlalu besar.
Lalu, isi ember tersebut dengan tanah yang lembap, seperti tanah humus, dengan ketinggian sekitar 5 cm hingga 10 cm. Apabila tanah kekurangan nutrisi, maka bisa tambahkan pupuk kompos secukupnya.
Kemudian, taruh wadah di tempat yang tidak terpapar sinar matahari secara langsung agar tanah tidak kering.

2. Mempersiapkan Bibit

Bibit merupakan kunci penting dalam pertumbuhan cacing tanah. Karena itu, hal yang perlu disiapkan selanjutnya adalah bibit cacing tanah. Pastikan bibit yang dipilih memiliki kualitas terbaik.
ADVERTISEMENT
Selain itu, perhatikan pula jenis cacing tanah yang dipilih. Biasanya, peternak memilih cacing tanah jenis Lumbricus Rubellus karena dapat menghasilkan banyak telur.

3. Pindahkan Bibit

Langkah selanjutnya adalah memindahkan bibit cacing tanah ke dalam media ternak. Jangan lupa untuk memeriksa proses perkembangbiakan setiap 3 jam sekali.

4. Merawat Cacing Tanah

Perawatan cacing tanah meliputi beberapa hal, seperti pemberian pakan, mengganti media tanam secara rutin, hingga membuat media untuk cacing bertelur. Hal ini perlu dilakukan secara konsisten agar budi daya semakin berhasil.

5. Pemanenan

Umumnya, cacing tanah dapat dipanen setelah memasuki usia 3 hingga 6 bulan. Proses pemanenan sendiri cukup mudah, yakni dengan mendekatkan lampu pada ember ternak.
Itulah dia beberapa cara ternak cacing tanah yang dapat diikuti oleh pemula. Namun, keberhasilan ternak sendiri ditentukan oleh kekonsistenan.
ADVERTISEMENT