Konten dari Pengguna

5 Ciri Kelinci Jawa sebagai Spesies yang Terancam Punah

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
17 Mei 2024 22:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi ciri kelinci jawa, sumber foto: Hans-Jörg Bartl by pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ciri kelinci jawa, sumber foto: Hans-Jörg Bartl by pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kelinci Jawa atau yang biasa disebut terwelu Jawa merupakan salah satu jenis kelinci asli Indonesia. Ciri kelinci Jawa sebagai spesies yang hampir punah adalah punya bulu bergaris putih di bagian dahi dan telinga.
ADVERTISEMENT
Habitat kelinci ini berada di hutan-hutan berbatu sekitar wilayah Jawa Barat, bahkan bisa ditemukan di beberapa daerah India. Menariknya, tidak banyak yang tahu keberadaan kelinci Jawa, padahal beberapa orang sering memanfaatkannya.
Dikutip dari buku Hobi Merawat dan Beternak Kelinci: Beternak Kelinci, berikut beberapa ciri menarik kelinci Jawa yang penting untuk diketahui.

Ciri Kelinci Jawa

Ilustrasi ciri kelinci jawa, sumber foto: Pixabay by pexels.com
Kelinci Jawa merupakan jenis kelinci yang bertempat tinggal di hutan-hutan atau savana bebatuan, mudah ditemukan di kawasan hutan Jawa Barat. Jenis kelinci yang satu ini punya banyak keunikan, sayangnya keberadaannya hampir punah.
Namun, masih banyak peternak yang tertarik memelihara kelinci Jawa ini, hanya saja sering dimanfaatkan sebagai kelinci pedaging. Berikut beberapa ciri kelinci Jawa yang belum banyak diketahui masyarakat luas.
ADVERTISEMENT

1. Bulu Bergaris Putih di Bagian Dahi dan Telinga

Jika dilihat dari segi fisik, kelinci ini punya bentuk seperti kelinci pada umumnya. Hanya saja punya bulu garis putih pada bagian dahi dan telinga yang menjadi pembeda dari jenis-jenis kelinci pada umumnya.

2. Berat Kelinci Dewasa Mencapai 6 kg

Menariknya, kelinci Jawa ketika sudah dewasa memiliki berat badan yang mencapai 6 kilogram, sedangkan panjang badannya sekitar 40 cm. Tentunya, hal ini lebih unggul daripada kelinci biasanya.

3. Bulu Berwarna Hitam

Perbedaan jelas antara kelinci Jawa dan kelinci pada umumnya terlibat dari warna bulunya yang cenderung kehitaman. Warna bulu yang hitam ini terlihat pada bagian tengkuk dan leher sehingga menjadikannya sangat unik.

4. Punya Kaki Panjang

Tubuhnya yang cukup berat didukung dengan ukuran kaki panjang memungkinkan kelinci bergerak cepat. Berat badannya yang ekstra tidak membuat kelinci Jawa kesulitan bergerak, bahkan bisa bergerak dengan lincah.
ADVERTISEMENT

5. Berumur Panjang

Kelinci Jawa termasuk salah satu spesies kelinci yang punya umur panjang sekitar 5 sampai 10 tahun dalam kondisi sehat. Bahkan, dalam satu tahun, kelinci ini bisa hamil 7 kali dengan jumlah anak sekitar 6-11 ekor dalam sekali melahirkan.
Kesimpulannya, ciri kelinci Jawa memang sangat beragam, hanya saja populasi semakin terancam punah.(DSI)