Konten dari Pengguna

5 Manfaat Brotowali untuk Tanaman Padi yang Perlu Dipahami Petani

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
1 Januari 2025 20:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi manfaat brotowali untuk tanaman padi. Unsplash.com/Mufid-Majnun
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi manfaat brotowali untuk tanaman padi. Unsplash.com/Mufid-Majnun
ADVERTISEMENT
Brotowali (Tinospora crispa) adalah tanaman herbal yang dikenal memiliki banyak manfaat, terutama dalam dunia pertanian. Terdapat banyak manfaat brotowali untuk tanaman padi yang belum banyak diketahui petani.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari ejournal.poltekkes-pontianak.ac.id, Jurnal Laboratorium Khatulistiwa, Salah satu senyawa antioksidan yang terdapat dalam brotowali adalah flavonoid.
Brotowali juga memiliki kandungan alami yang bermanfaat untuk melindungi tanaman dari berbagai ancaman, sehingga semakin diminati oleh para petani.

Manfaat Brotowali untuk Tanaman Padi

Ilustrasi manfaat brotowali untuk tanaman padi. Unsplash.com/Mufid-Majnun
Berikut ini adalah beberapa manfaat brotowali untuk tanaman padi yang perlu dipahami oleh para petani.

1. Sebagai Pestisida Alami

Brotowali mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, dan saponin yang dikenal efektif sebagai pestisida alami. Senyawa ini mampu mengusir hama seperti wereng, penggerek batang, dan ulat yang sering menyerang tanaman padi.
Dengan menggunakan brotowali, petani dapat mengurangi penggunaan pestisida kimia yang berpotensi merusak lingkungan dan kesehatan.

2. Meningkatkan Ketahanan Tanaman Padi

Brotowali juga berfungsi sebagai stimulan bagi tanaman padi, membantu meningkatkan daya tahan terhadap serangan penyakit seperti blast (penyakit bercak daun).
ADVERTISEMENT
Dengan ketahanan yang lebih baik, tanaman padi dapat tumbuh optimal tanpa terganggu oleh patogen yang merugikan.

3. Ramah Lingkungan

Sebagai bahan alami, brotowali tidak meninggalkan residu berbahaya pada tanaman maupun tanah. Hal ini berbeda dengan pestisida kimia yang dapat mencemari lingkungan.
Penggunaan brotowali membantu menjaga keseimbangan ekosistem sawah, termasuk melindungi organisme menguntungkan seperti predator alami hama.

4. Biaya Lebih Hemat

Brotowali bisa didapatkan dengan mudah di sekitar lingkungan petani, bahkan bisa ditanam sendiri. Dengan memanfaatkan brotowali sebagai pestisida alami, petani dapat menghemat biaya pengeluaran untuk pembelian pestisida komersial.

5. Cara Penggunaannya yang Mudah

Untuk membuat larutan brotowali, petani cukup merebus batang brotowali hingga mengeluarkan ekstrak pahit. Larutan ini kemudian diencerkan dengan air dan disemprotkan pada tanaman padi.
Penggunaan rutin dapat memberikan hasil yang maksimal dalam melindungi padi dari serangan hama dan penyakit.
ADVERTISEMENT
Manfaat brotowali untuk tanaman padi adalah untuk pengendalian hama dan berkontribusi pada keberlanjutan pertanian. Dengan memanfaatkan bahan alami ini, petani dapat mendukung praktik pertanian yang lebih ramah lingkungan dan efisien. (Aya)