5 Penyebab Bunga Cabe Tidak Jadi Buah dan Cara Mengatasinya

Penyebab bunga cabe tidak jadi buah, Pexels/Laker

Penyebab bunga cabe tidak jadi buah adalah sebuah informasi yang bermanfaat bagi petani. Bunga cabe yang tidak kunjung menjadi buah menjadi sebuah masalah umum yang sering dihadapi oleh petani maupun pekebun rumahan.

Masalah ini bisa membuat frustrasi, terutama bagi mereka yang berharap mendapatkan hasil panen melimpah dari tanaman cabe. Fenomena ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari gangguan lingkungan hingga perawatan tanaman yang kurang tepat.

Penyebab Bunga Cabe Tidak Jadi Buah

Penyebab bunga cabe tidak jadi buah, Pexels/Nataliya Vaitkevich

Terdapat berbagai penyebab bunga cabe tidak jadi buah. Berikut adalah penyebab bunga cabe tidak jadi buah dan cara mengatasinya berdasarkan situs web gardeningknowhow dan farmergrows.

1. Suhu yang Tidak Sesuai

Penyebab pertama adalah suhu yang tidak sesuai. Bunga cabai sangat sensitif terhadap suhu. Suhu terlalu tinggi (di atas 30°C) atau terlalu rendah (di bawah 16°C) dapat menyebabkan bunga rontok sebelum berbuah.

Petani dapat menjaga tanaman tetap dalam suhu optimal (sekitar 20–27°C) untuk mengatasi kejadian ini. Jika suhu terlalu panas atau dingin, gunakan pelindung seperti jaring naungan atau penutup tanaman pada malam hari untuk melindungi dari suhu ekstrem​.

2. Kurangnya Penyerbukan

Penyebab yang kedua adalah kurangnya penyerbukan. Penyerbukan yang buruk, akibat kurangnya serangga penyerbuk seperti lebah atau kupu-kupu, dapat menyebabkan bunga gagal menjadi buah.

Solusinya adalah menanam bunga lain di sekitar tanaman cabai untuk menarik serangga. Petani juga bisa melakukan penyerbukan manual dengan menyentuh bunga menggunakan kuas kecil​.

3. Kelebihan atau Kekurangan Nutrisi

Penyebab yang ketiga berkaitan dengan nutrisi. Bunga pada tanaman cabe tidak jadi buah bisa diakibatkan karena nutrisi yang buruk.

Kelebihan nitrogen dapat memicu pertumbuhan daun berlebih tetapi menghambat pembentukan buah. Sebaliknya, kekurangan nutrisi seperti fosfor, kalium, atau magnesium juga dapat menyebabkan bunga rontok.

Lakukan pemupukan secara seimbang menggunakan pupuk yang sesuai kebutuhan. Petani dapat memberi tanaman cabe pupuk kaya fosfor untuk mendorong pembentukan bunga dan buah​.

4. Kelembapan yang Tidak Ideal

Penyebab yang keempat adalah kelembapan yang tidak ideal. Tingkat kelembapan ekstrem (terlalu tinggi atau terlalu rendah) dapat mengganggu proses penyerbukan.

Kelembapan rendah membuat serbuk sari tidak menempel, sementara kelembapan tinggi dapat menyulitkan penyerbukan. Pastikan kelembapan lingkungan stabil dan optimal dengan menyiram secara tepat dan menjaga ventilasi udara​ agar bunga bisa berbuah.

5. Penyiraman yang Tidak Tepat

Penyebab yang kelima adalah penyiraman yang tidak tepat. Tanaman cabai membutuhkan penyiraman yang konsisten.

Penyiraman berlebih dapat menyebabkan akar busuk, sementara kekurangan air menyebabkan stres pada tanaman. Petani dapat menyiram tanaman secara teratur sesuai kebutuhan serta menjaga kelembapan tanah tetap merata tetapi tidak tergenang.

Penyebab bunga cabe tidak jadi buah dapat ditangani dengan perawatan yang tepat. Pastikan untuk selalu memantau pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan cabe agar mendapat hasil maksimal. (Fia)

Baca juga: Cara Pakai Pupuk Bambu Ijo untuk Tanaman agar Tumbuh Maksimal