Konten dari Pengguna

6 Cara Memelihara Ikan Patin di Kolam Terpal untuk Pemula

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
28 Mei 2023 21:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi : Cara Memelihara Ikan Patin. Sumber : Alexey Demidov/Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi : Cara Memelihara Ikan Patin. Sumber : Alexey Demidov/Pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Budidaya ikan patin sekarang semakin menjamur. Bagi pemula yang ingin membudidayakan ikan patin menggunakan kolam terpal, bisa ikuti cara memelihara ikan patin yang mudah.
ADVERTISEMENT
Ikan patin semakin diminati sebab bisa diolah menjadi aneka olahan yang lezat. Bukan hanya itu, tekstur ikan patin juga gurih, lembut, dengan rasa yang khas daripada ikan jenis lain.
Lalu, bagaimana cara memelihara ikan patin di kolam terpal? Simak penjelasan berikut!

Cara Memelihara Ikan Patin di Kolam Terpal

Ilustrasi : Cara Memelihara Ikan Patin. Sumber : Mark Stebnicki/Pexels.com
M. Ghufran H. Kordi K. menjelaskan dalam buku berjudul Budi Daya Ikan Patin di Kolam Terpal, Lebih Mudah, Lebih Murah, dan Lebih Untung menjelaskan bahwa ikan patin merupakan golongan ikan catfish yang bisa bertahan pada lingkungan perairan jelek.
Tetapi, ikan ini lebih menyukai perairan dengan kondisi yang baik, misalnya danau dan sungai. Bagi pemula yang ingin memelihara ikan patin di kolam terpal, bisa mengikuti cara ini, yaitu:
ADVERTISEMENT

1. Pemilihan Benih atau Bibit

Inilah ciri-ciri benih patin yang baik, antara lain:

2. Membuat Kolam Terpal

Selanjutnya, buatlah kolam terpal sebelum benih ikan patin datang. Penggunaan terpal lebih efisien dan hemat, bahkan bisa menyesuaikan dengan luas lahan yang ada.
Gunakan terpal yang tebalnya A5 atau A6 dengan panjang 8-12 m dan lebar 6-8 m. Kolam ini bisa untuk ukuran 4-6 m, panjang 8-10 m, dan tinggi tiang 1 m.
Gunakan tiang agar terpal berdiri kokoh. Pasang terpal di penyangga dengan bentuk persegi panjang dan ukuran bisa menyesuaikan kebutuhan.

3. Tebar Benih

Proses tebar benih setelah air kolam ditumbuhi plankton untuk pakan alami. Gunakan kedalaman air 50 cm dan masukkan benih di plastik ke dalam kolam 15-20 menit agar ikan menyesuaikan suhu.
ADVERTISEMENT
Kemudian tabarkan benih dengan hati-hati ketika pagi atau sore agar suhu tidak panas.

4. Memberi Pakan

Berikan pelet ¾ dari bobot ikan per hari. Jika ukuran ikan masih kecil, berikan 4-5 kali sehari dan ketika ikan sudah besar berkurang menjadi 3 kali sehari.

5. Melakukan Pemeliharaan

Lakukan pergantian air 2-3 minggu sekali dan buang secara bertahap. Selanjutnya, tambahkan air bersih dalam kolam.
Di musim kemarau, cek kondisi volume air. Jika volume berkurang, segera tambahkan air.

6. Masa Panen

Setelah 5-6 bulan, ikan patin siap panen. Caranya, keringkan air dalam kolam dan sisakan volume air ⅓ bagian.
Setelah itu, gunakan jaring untuk menangkap ikan dan segera masukkan ikan dalam air segar dengan suhu 20 derajat Celsius. Tambahkan pula oksigen agar ikan tetap bisa hidup.
ADVERTISEMENT
Itulah cara memelihara ikan patin di kolam terpal yang mudah. Semoga membantu! (Ek)