6 Ciri Semangka Siap Panen untuk Para Petani

Ilustrasi Ciri Semangka Siap Panen, Foto:Unsplash/Mufid Majnun

Semangka adalah salah satu buah yang sangat digemari, terutama di negara tropis seperti Indonesia. Namun, untuk menikmati semangka dengan rasa terbaik, penting bagi para petani dan konsumen untuk mengetahui cirri semangka siap panen.

Memanen semangka pada waktu yang tepat sangat menentukan kualitas buah yang dihasilkan.

Semangka yang dipanen terlalu dini mungkin tidak akan mencapai rasa manis maksimal, sementara semangka yang dipetik terlambat bisa menjadi overripe dan kurang segar.

Ciri Semangka Siap Panen

Ilustrasi Ciri Semangka Siap Panen, Foto:Unsplash/Alexander Mils

Dikutip dari laman pustaka.setjen.pertanian.go.id, semangka adalah buah semusim yang merupakan salah satu produk hortikultura dengan potensi pengembangan yang besar.

Buah ini kaya akan air, memiliki rasa manis dan segar, serta mengandung nutrisi yang baik. Selain itu, semangka juga terjangkau harganya dan mudah ditemukan di berbagai lokasi di Indonesia.

Berikut adalah beberapa tanda yang dapat membantu dalam menentukan kapan semangka siap dipetik.

Warna Kulit

Salah satu ciri paling mencolok dari semangka yang siap panen adalah warna kulitnya. Semangka yang sudah matang biasanya memiliki warna yang cerah dan kontras antara bagian hijau tua dan hijau muda.

Selain itu, terdapat bercak kuning yang dikenal sebagai ground spot di sisi yang menyentuh tanah.

Bercak ini menunjukkan bahwa semangka telah matang dengan baik. Jika bercak tersebut berwarna putih atau hijau, semangka tersebut kemungkinan belum siap untuk dipanen.

Bentuk dan Ukuran

Semangka yang matang memiliki bentuk yang bulat atau oval dengan ukuran yang proporsional. Pastikan semangka tidak memiliki lekukan atau cacat, karena hal ini bisa mengindikasikan pertumbuhan yang tidak normal.

Semangka yang siap panen biasanya memiliki berat yang lebih, dan jika digenggam, Anda akan merasakan berat yang cukup untuk ukuran buah tersebut.

Suara Ketukan

Metode klasik lainnya untuk mengecek kematangan semangka adalah dengan mengetuk permukaannya. Ketika Anda mengetuk semangka, semangka yang matang akan menghasilkan suara yang dalam dan berdengung.

Jika suaranya terdengar datar atau tidak ada suara sama sekali, semangka tersebut kemungkinan belum matang.

Daun dan Batang

Periksa juga kondisi daun dan batang semangka. Daun yang menguning dan batang yang kering menandakan bahwa semangka sudah siap dipanen. Biasanya, daun yang masih hijau menunjukkan bahwa buah tersebut belum matang sepenuhnya.

Kekenyalan Kulit

Ketika Anda menekan permukaan semangka dengan lembut, semangka yang siap panen akan sedikit memberi tekanan dan tidak terlalu keras. Jika terasa keras dan tidak ada sedikit pun kekenyalan, kemungkinan semangka tersebut belum matang.

Pori-Pori Kulit

Ciri lain yang dapat diperhatikan adalah pori-pori kecil yang muncul di permukaan kulit semangka. Semangka yang sudah matang biasanya memiliki pori-pori yang lebih terbuka, sedangkan yang belum matang akan memiliki permukaan yang lebih halus.

Dengan memahami ciri semangka siap panen di atas, maka seseorang dapat lebih mudah menentukan semangka yang siap dipanen.

Memilih semangka yang matang tidak hanya meningkatkan pengalaman menikmati buah segar ini, tetapi juga memastikan kualitas rasa dan tekstur yang optimal. Selamat memilih semangka!

Baca juga: Ciri-ciri Adenium Siap Panen, Pelaku Budidaya Harus Tahu