6 Manfaat Tari Walijamaliha untuk Fisik dan Kreativitas yang Tak Terduga

Ilustrasi manfaat tari walijamaliha. Foto: Pexels.com/moon chahcha

Manfaat tari Walijamaliha berperan besar dalam melestarikan budaya sekaligus mencerminkan karakter masyarakat Banten yang ramah, terbuka, dan religius.

Tarian ini lahir dari perpaduan antara nilai-nilai kearifan lokal dan semangat keberagaman yang dimiliki masyarakat Banten.

Sejak awal penciptaannya, tari ini telah membawa pesan moral dan spiritual yang mendalam, serta memperkenalkan Banten sebagai daerah yang kaya akan seni budaya.

Manfaat Tari Walijamaliha

Ilustrasi manfaat tari walijamaliha. Foto: Pexels.com/NOR KHOLIS

Manfaat tari walijamaliha memiliki sejumlah pengaruh yang penting bagi masyarakat dan budaya Banten.

Dikutip dari repository.epi.edu, Tari Walijamaliha diciptakan atas gagasan Ibu Gubernur Provinsi Banten, Hj. Ratu Atut Chosiyah, bersama Kadisbudpar Provinsi Banten, Hj. Egi Djanuiswati, M.Sc.

Tari ini mengusung karakteristik gerakan yang lincah dan cepat, memadukan elemen budaya Sunda dengan kostum yang berwarna-warni dan detail yang mencolok.

Melalui penampilan tari ini, masyarakat dapat menyaksikan mozaik budaya yang kaya, dengan enam adegan pokok yang terinspirasi dari rukun iman.

Berikut beberapa manfaat yang dimiliki tarian ini.

1. Menanamkan Kecintaan Terhadap Akar Budaya Banten

Tari Walijamaliha menjadi sarana efektif untuk menanamkan rasa cinta terhadap budaya lokal di kalangan generasi muda. Dengan gerakan yang dinamis dan beragam, tari ini menggambarkan sejarah dan tradisi yang melekat pada masyarakat Banten.

Melalui penampilan tari ini, pengguna atau penonton dapat belajar tentang nilai-nilai dan makna di balik setiap gerakan, sehingga menumbuhkan rasa bangga akan warisan budaya yang ada.

2. Simbol Persatuan Dalam Keberagaman

Tari Walijamaliha memperlihatkan bahwa masyarakat Banten dapat hidup dalam harmoni meskipun berasal dari latar belakang yang berbeda.

Melalui kombinasi berbagai elemen budaya dan nilai-nilai agama, tari ini menjadi simbol persatuan yang kuat.

Penampilannya dalam berbagai acara budaya dan keagamaan menunjukkan bagaimana keberagaman bisa disatukan dalam satu kesatuan yang indah.

Hal ini mengajarkan pentingnya toleransi dan kerja sama antarwarga masyarakat.

3. Promosi Pariwisata Daerah

Tari ini berfungsi sebagai alat promosi yang ampuh bagi pariwisata Banten.

Dengan tampil di berbagai festival dan acara, tari Walijamaliha menarik perhatian pengunjung dan wisatawan, memperkenalkan keindahan serta kekayaan budaya Banten.

Kostum yang digunakan, yang kaya akan warna dan detail, serta gerakan yang energik menjadi daya tarik tersendiri.

Melalui tari ini, orang luar dapat mengenal lebih dekat kekayaan budaya dan tradisi yang ada di Banten.

4. Apresiasi Terhadap Seni dan Budaya

Tari Walijamaliha menyumbang keberagaman dalam dunia tari tradisional Indonesia. Dengan 20 ragam gerakan yang terinspirasi dari mozaik budaya Sunda, tari ini memperkaya khasanah seni tari di Indonesia.

Keberadaan tari ini menjadi bukti bahwa seni tradisional masih relevan dan dapat berkembang di tengah kemajuan zaman.

Penampilannya di berbagai pentas seni menunjukkan bahwa tari Walijamaliha memiliki tempat tersendiri dalam dunia seni pertunjukan.

5. Nilai Spiritual dan Keagamaan

Tari Walijamaliha juga sarat akan nilai-nilai spiritual. Terinspirasi oleh rukun iman dan bait-bait shalawat dalam kitab Barzanji, tari ini sering ditampilkan dalam acara keagamaan dan ritual adat.

Melalui gerakan dan musik yang diiringi, tari ini menciptakan suasana sakral yang mendalam, sehingga memberikan makna lebih pada setiap pertunjukan.

Hal ini mencerminkan kedekatan masyarakat Banten dengan nilai-nilai agama dan tradisi spiritual yang mereka anut.

6. Meningkatkan Rasa Kebanggaan Masyarakat

Dengan terus dipertunjukkan dan dilestarikan, tari Walijamaliha menumbuhkan rasa kebanggaan di kalangan masyarakat Banten terhadap identitas budaya mereka.

Tarian ini menjadi simbol bahwa budaya lokal dapat bertahan dan berkembang meski di tengah arus modernisasi.

Masyarakat merasa terwakili melalui tarian ini, sehingga mereka lebih bersemangat untuk melestarikan tradisi dan budaya yang ada.

Dengan berbagai nilai yang terkandung dalam tari ini, diharapkan generasi mendatang dapat terus melestarikan dan menghargai kekayaan budaya yang ada.

Baca Juga : 5 Manfaat Tari Payung bagi Kesehatan dan Kehidupan Sosial