Konten dari Pengguna

6 Perbedaan Daun Basil dan Kemangi yang Jarang Diketahui

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
20 September 2024 15:22 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Perbedaan Daun Basil dan Kemangi, Pexels/monicore
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Perbedaan Daun Basil dan Kemangi, Pexels/monicore
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bagi para pencinta kuliner, terutama masakan Italia dan Asia Tenggara, daun basil dan kemangi mungkin sudah tidak asing lagi. Meskipun demikian, masih banyak pencinta kuliner yang belum tau perbedaan daun basil dan daun kemangi.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari britannica.com, daun basil berasal dari India di Asia Selatan yang beberapa varian yang juga dikenal di kawasan Eropa seperti Italia yang digunakan untuk pengobatan. Sedang di Indonesia daun kemangi lebih dikenal sebagai lalapan.

Perbedaan Daun Basil dan Kemangi

Ilustrasi Perbedaan Daun Basil dan Kemangi, Pexels/Pixabay
Meskipun sekilas terlihat mirip, baik dari bentuk maupun warnanya, namun keduanya memiliki karakteristik unik yang membedakannya. Berikut adalah beberapa perbedaan daun basil dan kemangi yang jarang diketahui.

1. Bentuk dan Tekstur

Salah satu perbedaan paling mudah dikenali adalah bentuk dan tekstur daunnya. Daun basil umumnya memiliki bentuk oval dengan permukaan yang agak mengilap dan pinggiran yang rata atau sedikit bergelombang. Teksturnya cenderung lebih tebal dan kokoh.
Sementara itu, daun kemangi memiliki bentuk yang lebih memanjang dengan ujung runcing. Permukaan daun kemangi lebih kasar dan bertekstur, serta memiliki pinggiran yang bergerigi.
ADVERTISEMENT

2. Aroma dan Rasa

Perbedaan paling mencolok lainnya terletak pada aroma dan rasa. Daun basil memiliki aroma yang khas, sedikit manis, dan sedikit pedas. Aromanya sering diibaratkan seperti campuran antara anise, cengkeh, dan sedikit mint.Rasanya pun cukup kuat dan sedikit pahit.
Sementara daun kemangi memiliki aroma yang lebih segar dan sedikit asam, mirip dengan lemon atau jeruk nipis. Rasanya lebih lembut dan tidak sekuat basil.

3. Kandungan Nutrisi

Meskipun keduanya sama-sama kaya akan vitamin dan mineral, namun kandungan nutrisi basil dan kemangi sedikit berbeda. Basil mengandung sejumlah besar vitamin K, vitamin A, dan mangan. Sementara itu, kemangi kaya akan vitamin C, vitamin K, dan zat besi.

4. Penggunaan dalam Masakan

Perbedaan aroma dan rasa membuat basil dan kemangi memiliki penggunaan yang berbeda dalam masakan. Daun basil sering digunakan dalam masakan Italia seperti pesto, pizza, dan pasta. Selain itu, basil juga cocok digunakan untuk masakan Thailand dan Vietnam.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, daun kemangi lebih sering digunakan dalam masakan Asia Tenggara seperti tumis, sambal, dan lalapan.

5. Jenis Varietas

Baik basil maupun kemangi memiliki berbagai jenis varietas dengan karakteristik yang berbeda-beda.Varietas basil yang populer antara lain sweet basil, lemon basil, dan Thai basil.
Sementara varietas kemangi yang umum dijumpai adalah kemangi biasa dan kemangi wangi.

6. Manfaat Kesehatan

Daun basil dan daun kemangi sama-sama memiliki banyak manfaat kesehatan. Kedua jenis daun ini mengandung antioksidan yang tinggi, dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan memiliki sifat anti-inflamasi.
Meskipun sekilas terlihat mirip, ada banyak perbedaan daun basil dan daun kemangi yang cukup signifikan. Dengan mengetahui perbedaan-perbedaan tersebut, akan dapat membantu dalam memilih rempah yang tepat untuk menghasilkan hidangan lezat.
ADVERTISEMENT