Konten dari Pengguna

6 Tips Memilih Daging yang Baik agar Hasil Masakan Makin Enak

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
21 Januari 2025 18:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Tips Memilih Daging yang Baik, Unsplash/Sergey Kotenev
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tips Memilih Daging yang Baik, Unsplash/Sergey Kotenev
ADVERTISEMENT
Tips memilih daging yang baik sangat penting untuk memastikan mendapatkan bahan makanan yang segar, berkualitas, dan aman untuk dikonsumsi.
ADVERTISEMENT
Dengan mengetahui beberapa ciri utama, daging yang tepat dapat lebih mudah dipilih untuk kebutuhan masakan.

Tips Memilih Daging yang Baik

Ilustrasi Tips Memilih Daging yang Baik, Unsplash/Sergey Kotenev
Tips memilih daging yang baik adalah dengan memperhatikan berbagai aspek seperti bau dan warna. Dikutip dari situs cookist.com, berikut adalah tips untuk memilih daging yang baik.

1. Warna Daging

Warna yang tepat bergantung pada jenis daging yang dibeli. Daging merah harus berwarna gelap dan dapat bervariasi antara ungu, merah, dan cokelat. Jika berwarna cokelat, itu artinya daging tersebut telah terpapar oksigen tetapi daging itu tetap aman untuk dimakan.
Daging babi harus berwarna merah muda kemerahan dan daging buruan harus berwarna cokelat tua.
Untuk daging unggas, diketahui bahwa warna unggas bervariasi dan ini karena pengaruh pola makan unggas yang memengaruhi warna dagingnya. Warna daging unggas dapat berkisar biru-putih hingga kuning.
ADVERTISEMENT

2. Bau

Bau adalah cara terbaik untuk menentukan apakah daging masih segar. Pilih daging yang memiliki aroma segar alami. Hindari daging yang berbau asam, amis atau busuk.
Jika baunya menyengat seperti daging busuk, lebih baik jangan mencoba untuk menciumnya.

3. Permukaan Daging

Tips memilih daging yang baik selanjutnya adalah memperhatikan permukaan daging. Jika memperhatikan daging merah dengan seksama, maka akan terlihat serat daging. Butiran serat akan memberitahu apakah dagingnya keras atau empuk.
Butiran daging yang kasar dengan banyak serat otot yang terlihat, berarti dagingnya keras dengan banyak rasa. Pilih potongan daging ini untuk dimasak dengan api kecil dan lambat.
Saat membeli tenderloin sapi, akan terlihat tidak adanya butiran ini, yang berarti dagingnya akan empuk saat dimasak.
ADVERTISEMENT

4. Cari Potongan yang Bersih

Daging berkualitas baik dapat dengan mudah dikenali dari cara pemotongannya. Cari potongan daging yang halus dan berukuran seragam, serta hindari daging yang bergerigi. Hal ini terutama berlaku saat membeli unggas.
Unggas kualitas rendah tidak selalu dipotong dengan baik, yang berarti tidak hati-hati saat membuang sendi dan tulang.

5. Lemak Daging

Daging dengan bintik-bintik putih dan garis-garis lemak yang tersebar di seluruh otot akan lebih berair dan empuk. Lemak ini disebut marbling dan semakin halus marblingnya, semakin lezat rasanya.

6. Tekstur Daging

Daging sapi harus padat dan kering. Serat ototnya harus rapat dan seragam. Jika daging terlihat akan hancur, itu bisa jadi karena penanganan yang buruk atau kualitasnya yang buruk.
Daging unggas juga harus padat dan kering. Jika dagingnya berlendir atau lengket, sebaiknya jangan dimakan. Ini berlaku untuk semua jenis daging, baik daging sapi, daging domba, daging ayam atau daging babi.
ADVERTISEMENT
Dengan menerapkan tips memilih daging yang baik di atas, daging yang dipilih dapat dipastikan berkualitas baik dan aman untuk dikonsumsi. Selamat berbelanja! (Mey)