7 Tips Pelihara Ayam Kampung dengan Efisien

Ilustrasi 7 Tips Pelihara Ayam Kampung agar Cepat Besar, Unsplash/Demure Storyteller

Tips pelihara ayam kampung bisa membantu memastikan pertumbuhan yang sehat dan hasil yang optimal.

Mengutip dari buku Manajemen Ternak Ayam Petelur, Junaedi, S.Pt., dkk., (2025), ayam kampung memiliki daya tahan tubuh yang lebih baik dibandingkan ayam ras, tetapi tetap memerlukan perhatian dalam hal pakan, kandang, dan kesehatannya.

Perawatan yang baik tidak hanya membuat ayam lebih kuat, tetapi juga meningkatkan produktivitas, baik untuk daging maupun telur. Dengan cara yang tepat, beternak ayam kampung bisa menjadi kegiatan yang menguntungkan dan berkelanjutan.

7 Tips Pelihara Ayam Kampung

Ilustrasi 7 Tips Pelihara Ayam Kampung, Unsplash/AJOY DAS

​Memelihara ayam kampung agar cepat besar memerlukan perhatian khusus pada beberapa aspek penting. Berikut adalah tips berdasarkan sumber-sumber terpercaya:​

1. Pilih Bibit Berkualitas

Memilih bibit ayam kampung yang sehat dan unggul sangat penting. Bibit berkualitas memiliki ciri-ciri seperti tubuh tegap, gerakan aktif, mata cerah, dan bulu bersih. Bibit yang baik akan tumbuh lebih cepat dan memiliki daya tahan tubuh yang kuat.

2. Sediakan Kandang yang Nyaman

Kandang harus memiliki sirkulasi udara yang baik, tidak lembap, dan cukup luas agar ayam dapat bergerak bebas. Tambahkan alas seperti sekam atau jerami untuk menjaga kebersihan dan kurangi risiko penyakit.

Rutin membersihkan kandang minimal dua kali seminggu juga sangat dianjurkan.

3. Berikan Pakan Bernutrisi

Pakan dengan nutrisi lengkap mempercepat pertumbuhan ayam. Beberapa pilihan pakan yang baik meliputi dedak padi, jagung giling, konsentrat ayam, pelet, hijauan segar, dan protein hewani seperti ikan rebus atau tepung ikan.

Pemberian pakan sebaiknya disesuaikan dengan usia dan kebutuhan ayam.

4. Pastikan Ketersediaan Air Minum Bersih

Air minum yang bersih dan segar harus selalu tersedia. Ganti air minum setidaknya dua kali sehari untuk mencegah kontaminasi bakteri yang dapat menyebabkan penyakit.

5. Lakukan Vaksinasi dan Pencegahan Penyakit

Vaksinasi sesuai jadwal penting untuk mencegah penyakit seperti tetelo dan gumboro. Vaksin pertama diberikan saat ayam berusia 1-4 hari, dan vaksin berikutnya pada usia 1-4 minggu.

Menjaga kebersihan kandang dan peralatan juga membantu mencegah penyebaran penyakit.

6. Atur Pencahayaan dan Suhu Kandang

Anak ayam membutuhkan suhu hangat untuk pertumbuhan optimal. Gunakan lampu pemanas untuk menjaga suhu kandang antara 30-32 derajat Celsius. Paparan sinar matahari pagi juga bermanfaat untuk kesehatan ayam.

7. Berikan Ruang Gerak yang Cukup

Jangan menempatkan terlalu banyak ayam dalam satu kandang. Idealnya, setiap meter persegi diisi 45-55 ekor DOC (Day Old Chick). Ruang yang cukup mencegah stres dan mendukung pertumbuhan yang sehat.

Itulah beberapa tips pelihara ayam kampung agar cepat besar yang mudah dan efisien.

Baca Juga: Kelebihan Budidaya Ayam Buras Lokal untuk Usaha Peternakan