Konten dari Pengguna

8 Cara Merawat Bulu Kucing agar Tidak Rontok yang Efektif

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
10 Januari 2024 23:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara merawat bulu kucing agar tidak rontok. Sumber: pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara merawat bulu kucing agar tidak rontok. Sumber: pixabay
ADVERTISEMENT
Bulu kucing termasuk salah bagian tubuh kucing yang cukup krusial. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara merawat bulu kucing agar tidak rontok yang tepat.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Hewan Peliharaan karya Sema Gul, bulu pada kucing berfungsi untuk pengatur suhu tubuh, memberikan warna khas, melindungi dari radiasi matahari, melindungi kulit, alat sensor, mencegah infeksi, hingga sebagai tempat keratin dan protein.
Ketahui berbagai cara merawat bulu kucing agar tidak rontok yang efektif dalam ulasan berikut ini.

Cara Merawat Bulu Kucing

Ilustrasi cara merawat bulu kucing agar tidak rontok. Sumber: pixabay
Berikut adalah cara merawat bulu kucing yang tepat agar tidak mudah rontok dan tetap indah.

1. Memandikan Secara Rutin

Apabila kucing memiliki bulu yang cenderung panjang atau mempunyai masalah kulit, frekuensi memandikannya butuh ditingkatkan.

2. Rutin Menyisir Bulu

Saat menyisir bulu kucing, pastikan supaya semua bagian tubuh telah disisir secara merata. Tujuannya agar semua kotoran, bekas luka, benjolan, serta bulu yang kusut juga terjaga kebersihannya.
ADVERTISEMENT

3. Hindari Dehidrasi

Ketika kucing mengalami dehidrasi, sebagian fungsi tubuhnya akan terganggu. Supaya kucing tidak mengalami kerontokan rambut, pastikan untuk memberikan ia minum air yang cukup.

4. Menyesuaikan Pola Makan

Protein merupakan nutrisi utama dalam pembentukan rambut atau bulu.
Oleh karena itu, pemberian makanan yang kaya akan kandungan protein sangat penting bagi kucing karena dapat menjaga kesehatan dan keindahan bulu.

5. Mengajak Berjemur

Waktu yang tepat untuk mengajak kucing berjemur yaitu pada saat matahari belum terlalu tinggi dan belum panas.
Untuk wilayah tropis seperti di Indonesia, waktu yang tepat untuk menjemur kucing adalah pukul tujuh sampai dengan jam sembilan pagi.

6. Tidak Membiarkan Kucing Stress

Membiarkan kucing mengalami stres bisa menyebabkan kerontokan pada bulu-bulunya. Beberapa aktivitas sederhana mungkin dapat mengurangi stes yang dialami oleh kucing.
ADVERTISEMENT
Aktivitas tersebut mulai dari memenuhi kebutuhan kasih sayangnya, menyediakan wadah makanan yang baik, mendisiplinkan aktivitas dengan rutin, membiarkan kucing tetap aktif, hingga memberi waktu untuk beradaptasi dengan lingkungan, orang atau hewan baru.

7. Jangan Sampai Kucing Kepanasan

Umumnya, suhu kucing normal, yaitu 37 hingga 38 derajat celcius. Ketika temperatur lingkungan atau suhu tubuhnya berada di atas itu, kucing cenderung merontokkan bulu-bulunya guna menjaga panas tubuhnya.

8. Cek Dokter Hewan

Jika kerontokan bulu kucing masih terus berlanjut setelah menerapkan langkah-langkah di atas, segera periksakan kucing ke dokter hewan untuk mendapatkan penanganan terbaik.
Demikian penjelasan mengenai cara merawat bulu kucing agar tidak rontok yang efektif. (ARH)