Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
Apakah Buah Kelengkeng Musiman? Ini Faktanya
17 Januari 2025 15:17 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Apakah buah kelengkeng musiman? Pertanyaan ini sering muncul di kalangan para pecinta buah tropis, karena kelengkeng dikenal dengan rasa manisnya yang segar dan tekstur daging buah yang lembut.
ADVERTISEMENT
Buah kelengkeng, yang dikenal dengan rasa manis dan segar, merupakan salah satu buah tropis yang banyak digemari di Indonesia.
Apakah Buah Kelengkeng Musiman?
Apakah buah kelengkeng musiman? Berikut adalah jawaban dan faktanya.
Dikutip dari jurnal Peluang Dan Tantangan Industri Buah Lengkeng Di Indonesia oleh Fanshuri, BA (2016) Kelengkeng memang memiliki musim panen , dan buah kelengkeng yang beredar di seluruh Indonesia, baik di pasar tradisional maupun di supermarket, sebagian besar merupakan buah impor.
Namun, pada musim-musim tertentu, terutama di sentra-sentra tanaman kelengkeng, buah ini dapat dipanen secara lokal dan tersedia dalam jumlah yang lebih banyak.
Secara alami, kelengkeng memiliki periode musim panen tertentu, biasanya terjadi dua kali dalam setahun, yaitu pada musim kemarau.
ADVERTISEMENT
Di Indonesia, musim panen kelengkeng umumnya berlangsung pada bulan Juni hingga Agustus dan kemudian pada bulan Desember hingga Februari.
Hal ini disebabkan oleh kebutuhan kelengkeng akan suhu yang lebih stabil dan kelembaban yang rendah selama proses pembungaannya.
Oleh karena itu, kelengkeng cenderung berkembang dengan baik ketika cuaca cerah dan kering, yang mendukung proses pembungaan dan pembuahan.
Namun, waktu panen kelengkeng bisa bervariasi tergantung pada lokasi dan jenis varietasnya. Beberapa daerah di Indonesia memiliki dua musim panen.
Sementara di tempat lain, terutama yang memiliki iklim tropis yang lebih stabil, bisa saja mengalami panen lebih dari dua kali dalam setahun.
Karena kelengkeng memiliki musim panen tertentu, tidak jarang kita melihat harga buah ini melonjak tinggi saat musim panen sedang tidak berlangsung.
ADVERTISEMENT
Namun, dengan adanya sistem budidaya yang semakin efisien dan kemajuan teknologi dalam penyimpanan dan distribusi buah, kelengkeng kini bisa lebih mudah ditemukan di pasar sepanjang tahun.
Beberapa produsen dan petani bahkan melakukan penanaman dengan teknik yang memungkinkan kelengkeng bisa dipanen lebih sering, meskipun tetap dalam jumlah yang lebih sedikit dibandingkan dengan musim panen utama.
Itulah fakta apakah buah kelengkeng musiman, kelengkeng memang memiliki musim panen tertentu, tetapi dengan berbagai teknik pertanian dan varietas yang berbeda, kelengkeng kini bisa ditemukan di pasar hampir sepanjang tahun. (shr)