Apakah Jerami Bagus untuk Pakan Sapi? Inilah Jawabannya

Ilustrasi Apakah Jerami Bagus untuk Pakan Sapi, Foto: Pexels/Johannes Plenio

Jerami menjadi salah satu produk pertanian yang dapat digunakan sebagai pakan ternak. Jerami mengandung banyak zat baik untuk hewan. Lantas, apakah jerami bagus untuk pakan sapi?

Dikutip dari Fermentasi Jerami sebagai Pakan Tambahan Ternak Ruminansia, oleh Yunus et al, (2020), dalam situs jurnal.polban.ac.id, jerami adalah limbah tanaman padi yang dapat digunakan sebagai bahan pakan hewan ternak.

Agar jerami tidak mengalami pembusukan, maka dilakukan proses fermentasi. Fermentasi merupakan proses pengubahan suatu zat dengan bantuan mikroorganisme dengan menghasilkan karbohidrat.

Apakah Jerami Bagus untuk Pakan Sapi?

Ilustrasi Apakah Jerami Bagus untuk Pakan Sapi, Foto: Pexels/Markus Spiske

Apakah jerami bagus untuk pakan sapi? Ya. Mengutip dari situs saskatchewan.ca, Jerami merupakan pakan kasar yang dapat digunakan secara efektif untuk sapi potong.

Kandungan protein dalam jerami dapat berkisar dari satu hingga delapan persen dan kandungan serat dari 25 hingga 65 persen.

Variabilitas ini penting untuk menganalisis persediaan jerami di laboratorium pengujian pakan, diikuti dengan penyeimbangan ransum, untuk memenuhi kebutuhan sapi pada setiap tahap siklus reproduksinya.

Secara umum, jerami gandum memiliki kualitas pakan yang lebih baik daripada jerami jelai, yang pada gilirannya memiliki kualitas yang lebih baik daripada jerami gandum.

Jerami yang berumur satu tahun sering ditemukan lebih enak dimakan daripada jerami segar. Jerami dari tanaman lain juga dapat digunakan.

Jerami tanaman polong-polongan, seperti kacang polong, lentil, dan buncis, memiliki kadar protein dan energi yang lebih tinggi daripada jerami sereal.

Jerami rami sangat enak dimakan dan telah berhasil digunakan oleh peternak sapi, tetapi kehati-hatian harus dilakukan jika jerami tersebut berwarna hijau karena asam prusat mungkin ada.

Sekali lagi, analisis pakan harus dilakukan untuk menentukan kadar asam prusat yang mungkin ada. Jerami berkualitas baik dapat menyumbang hingga 75 persen dari makanan sapi.

Jerami sering dimasukkan ke dalam program pemberian pakan selama trimester kedua sapi dewasa, saat kebutuhan protein dan energi mereka lebih rendah daripada di akhir kehamilan dan selama awal laktasi.

Menggiling atau mengolah jerami akan meningkatkan asupan harian, meskipun sapi tetap membutuhkan protein dan energi tambahan atau masalah seperti impaksi, malnutrisi, produksi susu berkurang dan tingkat konsepsi menurun akan terjadi.

Faktor lain yang perlu dipertimbangkan adalah bahwa asupan sapi berkurang dalam kisaran 12 hingga 13 persen saat sapi berada pada tahap akhir kehamilan.

Kapasitasnya untuk menyerap pakan yang banyak berkurang karena ruang yang ditempati anak sapi yang sedang berkembang di rongga perutnya.

Demikianlah penjelasan tentang apakah jerami bagus untuk pakan sapi atau tidak. Agar sapi tetap bereproduksi dengan baik, penting untuk diberi mineral, vitamin, dan garam dalam jumlah yang cukup. (IF)

Baca juga: Cara Fermentasi Jerami Padi dengan Tepat