Konten dari Pengguna

Apakah Pupuk MKP Bisa Dicampur Insektisida? Ini Jawabannya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
10 Agustus 2024 23:21 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi petani memupuk, Sumbewr foto pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi petani memupuk, Sumbewr foto pexels.com
ADVERTISEMENT
Apakah pupuk MKP bisa dicampur insektisida?
Dikutip dari buku Dasar-Dasar Perlindungan Tanaman karya Prof. Ir. Dantje T. Sembel dan B. Agr.Sc., Ph.D, campuran insektisida dengan pupuk dapat diformulasikan dengan mencampur insektisida secara langsung ke dalam pupuk.
ADVERTISEMENT
Kemudian apa saja insektisida yang boleh dicampur dengan pupuk MKP simak pembahasan selengkapnya di sini.

Apakah Pupuk MKP bisa Dicampur Insektisida?

ilustrasi kutu daun. Sumber gambar pixabay.com
Petani seringkali membuat formula sendiri dari pupuk dengan insektisida atau fungisida. Tujuannya tentu agar tanaman yang dihasilkan dapat lebih maksimal. Terhindar dari penyakit dan dapat tumbuh sesuai harapan sampai masa panen tiba.
Apakah pupuk MKP bisa dicampur insektisida? Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, sebaiknya menyimak beberapa hal berikut ini.

1. Mengenal Pupuk MKP atau Mono Kalium Phosphate

Pupuk Mono Kalium Phosphate atau yang lebih populer dengan sebutan pupuk MKP ini merupakan jenis pupuk yang unggul. Mengandung dua unsur hara makro dengan kadar cukup tinggi, phosphate (P) sebanyak 52 persen dan kalium (K) sebanyak 34 persen.
Pupuk ini dipasarkan dalam bentuk kristal dan bubuk putih yang memudahkan cara penggunaannya. Manfaatnya tidak hanya menyuburkan tanaman saja, melainkan juga menguatkan akar, mencegah kerontokan bunga dan buah serta meningkatkan kualitas tanaman.
ADVERTISEMENT

2. Insektisida Toram 25 SP

Toram 25 SP merupakan insektisida racun kontak dan lambung berbentuk tepung yang larut dalam air. Biasanya digunakan oleh para petani untuk mengendalikan kutu daun (Myzus persicae) pada tanaman cabai dan hama wereng batang coklat (Nilaparvata lugens) pada tanaman padi.
Insektisida ini mempunyai kemampuan untuk melakukan penetrasi kedalam kutikula daun hingga ke jaringan daun yang ada dibawahnya. Tempat yang sering kali menjadi rumah bagi hama golongan penusuk atau penghisap.

3. Insektisida Avimax 20/100 EC

Avimax 20/100 EC merupakan salah satu insektisida racun kontak dan lambung berbentuk pekatan. Zat ini dapat di-emulsikan berwarna kuning terang untuk mengendalikan hama yang kerap menyerang tanaman cabai dan padi sawah.
Insektisida yang satu ini memiliki kandungan kombinasi bahan aktif ganda yaitu imidakloprid dan abamektin. Dapat diandalkan untuk melakukan dua pekerjaan sekaligus yaitu sistemik, kontak & lambung.
ADVERTISEMENT
Keunggulan lain dari insektisida ini adalah mempunyai efek translaminar yaitu mampu menembus jaringan daun dan akar. Selain itu dapat juga digunakan untuk berbagai macam jenis tanaman serta tahan lama dan tidak mudah tercuci air hujan.
Apakah pupuk MKP bisa dicampur insektisida? Jawabannya adalah bisa, asalkan kombinasinya adalah salah satu dari dua insektisida yang sudah disebutkan diatas. (FRM)