Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Bagaimana Sarang Burung Walet Terbentuk? Ini Penjelasannya
8 Oktober 2024 23:32 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Proses pembuatan sarang burung walet dilakukan dengan beberapa tahapan yang kompleks. Sarang burung walet dibangun oleh burung walet untuk tempat bersarang dan berkembang biak.
Selain itu, sarang juga mampu memberikan perlindungan dari cuaca ekstrem dan predator yang mengganggu keamanan burung walet.
Bagaimana Sarang Burung Walet Terbentuk?
Proses pembentukan sarang burung walet melibatkan beberapa tahap yang menarik. Lantas, bagaimana sarang burung walet terbentuk?
Sarang walet biasanya berbentuk oval atau setengah bulat dan dapat mencapai ukuran yang bervariasi, tergantung spesies dan lamanya waktu pembuatan.
Burung walet sering memilih tempat yang tenang dan gelap seperti gua atau bangunan tinggi. Lokasi ini dipilih karena jauh dari gangguan predator dan memiliki suhu yang stabil.
Mengutip humanimalab.com, burung walet atau Aerodromus fuscicollis mengeluarkan liur yang kental dan lengket dari saluran esofagius mereka.
ADVERTISEMENT
Liur yang dilepaskan ini membentuk bola-bola kecil yang kemudian menempel pada dinding gua atau struktur buatan manusia. Kemudian, air liur akan menjadi cair dan mengering secara alami serta membentuk lapisan tipis yang rapat dan kokoh.
Proses pengeringan ini membutuhkan waktu yang relatif singkat, tetapi sangat rentan dalam menentukan tekstur final sarang.
Selama beberapa minggu, burung walet akan terus menambahkan lapisan-lapisan kecil dari liurnya. Hal ini mendorong struktur sarang menjadi lebih tebal dan kuat. Setiap lapisan harus benar-benar kering sebelum menambahkan lapisan berikutnya.
Saat sarang telah mencapai ukuran maksimal dan struktur yang kuat, burung walet akan melakukan finishing final dengan menyesuaikan bentuk dan tekstur yang cocok untuk tempat bersarang mereka.
Untuk menjaga kualitas sarang, lingkungan tempat bersarang harus dijaga dengan hati-hati, seperti suhu (idealnya 26–29 °C), kelembapan (70–90%), dan cahaya (total gelap) untuk mempertahankan kondisi yang tepat bagi produksi liur.
ADVERTISEMENT
Itulah proses sarang burung walet terbentuk. Kini sarang burung memiliki nilai ekonomi yang tinggi, sehingga menjadi salah satu produk alam yang sangat dihargai di banyak negara.