Berapa Lama Bersepeda untuk Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya

Ilustrasi Bersepeda untuk Menurunkan Berat Badan. Foto: Joko SL/Shutterstock.

Bersepeda merupakan salah satu cara yang menyenangkan dan efektif untuk menurunkan berat badan serta meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Pertanyaannya, berapa lama bersepeda untuk menurunkan berat badan?

Penting untuk mengerti bahwa tidak ada jawaban pasti yang cocok untuk semua orang. Durasi dan intensitas bersepeda yang diperlukan dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor. Misalnya, berat badan sebelum memulai bersepeda, tingkat kebugaran, target berat badan, dan lain-lain.

Namun, dengan pendekatan yang tepat, Anda dapat menentukan rencana bersepeda yang paling sesuai untuk mencapai target penurunan berat badan Anda.

Berapa Lama Bersepeda untuk Menurunkan Berat Badan?

Ilustrasi Bersepeda untuk Menurunkan Berat Badan. Foto: Shutterstock

Menurut seorang pelatih keburagan, Vinod Channa, yang diwawancarai oleh NDTV, olahraga kardio seperti bersepeda akan mulai membakar lemak setelah 20 menit pertama. Oleh karena itu, durasi bersepeda yang efektif untuk menurunkan berat badan adalah minimal 30 menit hingga 1 jam setiap hari.

Dalam laman Healthline dijelaskan kalau bersepeda dengan kecepatan sedang dan stabil akan membakar sekitar 300 kalori dalam 1 jam. Jika ingin membakar kalori lebih banyak dari itu, Anda bisa meningkatkan intensitas bersepeda.

Lebih lanjut, menurut Harvard Health Letter, orang dengan berat badan 70 kg dapat membakar sebanyak 298 kalori dalam 30 menit bersepeda, jika mereka mengayuh dengan kecepatan 12-14 mil per jam. Sementara itu, seseorang yang memiliki berat badan 84 kg dapat membakar 355 kalori dengan bersepeda dengan kecepatan yang sama.

Dengan kecepatan yang lebih kencang, sekitar 14-16 mil per jam, orang dengan berat 70 kg dapat membakar hingga 372 kalori hanya dalam 30 menit. Sementara orang dengan berat 84 kg dapat membakar 444 kalori dalam jangka waktu tersebut.

Mengutip laman Cyclist Magazine, bagi pesepeda yang ingin menurunkan 1 kg lemak, maka perlu membakar sekitar 7.700 kalori, sehingga waktu bersepeda yang disarankan adalah 10 jam, 49 menit, 48 detik dengan power sebesar 200 watt.

Baca Juga: 7 Tips dan Cara Meningkatkan Power Bersepeda

Strategi Bersepeda untuk Penurunan Berat Badan

Ilustrasi Bersepeda untuk Menurunkan Berat Badan. Foto: dok Rottnest Island Authority

Selain memerhatikan durasi bersepeda, berikut ini beberapa strategi yang bisa dilakukan untuk mempercepat program penurunan berat badan.

1. Peningkatan Intensitas

Tidak semua sesi bersepeda harus dilakukan dengan intensitas yang sama. Anda bisa memvariasikan antara bersepeda dengan kecepatan normal dan bersepeda dengan intensitas tinggi. Hal ini akan membuat pesepeda tidak mudah bosan sehingga meningkatkan metabolisme dan efisiensi dalam membakar lemak.

Dalam laman Healthline dijelaskan bahwa bersepeda 4-5 kali per minggu merupakan frekuensi yang baik untuk memulai. Setelah itu, sesuaikan intensitas dan durasi bersepeda dengan kemampuan Anda.

2. Rute Bersepeda

Variasi rute juga penting dan bermanfaat dalam membakar kalori. Anda bisa memvariasikan dari jalan datar ke jalan berbukit untuk memberikan tantangan pada untuk tubuh.

Mengutip laman Cycle Scheme, bersepeda di jalan berbukit dan sulit adalah cara yang bagus untuk menjadi bugar lebih cepat. Detak jantung akan meningkat, otot lebih terbebani, dan kemungkinan besar lemak akan terbakar.

3. Nutrisi dan Hidrasi

Penting juga untuk mendukung usaha penurunan berat badan dengan nutrisi yang tepat. Menurut laman Healthline, konsumsi makanan yang kaya akan karbohidrat kompleks, protein, dan lemak sehat. Hal ini akan memberikan energi yang cukup untuk bersepeda tanpa menambah berat badan.

Hidrasi yang memadai sebelum, selama, dan setelah bersepeda juga krusial untuk membuat performa menjadi optimal dan mempercepat pemulihan.

4. Kombinasikan dengan Aktivitas Fisik Lain

Bersepeda memang efektif, tetapi mengombinasikannya dengan latihan kekuatan atau aktivitas fisik lainnya, penurunan berat badan bisa lebih cepat. Tidak hanya itu, sesi latihan kekuatan 2-3 kali dapat meningkatkan massa otot. Dampaknya, metabolisme tubuh jadi bekerja lebih efektif, bahkan saat Anda istirahat.

5. Istirahat dan Pemulihan

Menurut laman Cycle Scheme, penting juga untuk menetapkan hari beristirahat di tengah rutinitas bersepeda Anda. Beristirahat memungkinkan otot untuk memulihkan diri dan mencegah kelelahan atau cedera.

Beristirahat bukan berarti diam dan tak melakukan aktivitas apa pun. Tetap lakukan aktivitas ringan seperti jalan kaki atau yoga yang akan membantu memulihkan otot dan menjaga kebugaran.

6. Menggunakan Teknologi untuk Melacak Kemajuan

Dengan kemajuan teknologi saat ini, banyak alat yang dapat membantu Anda melacak kemajuan bersepeda dan penurunan berat badan. Mengutip Polygon Bikes, dengan menggunakan alat tersebut, Anda jadi termotivasi untuk terus bergerak dan mencapai target yang telah ditetapkan.

(DEL)