Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Burung Merpati Termahal di Dunia, Ini Dia Daftarnya!
24 Desember 2024 14:35 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Burung merpati telah lama menjadi simbol perdamaian dan kesetiaan, namun siapa sangka bahwa beberapa jenis burung merpati dapat bernilai fantastis. Di pasar internasional, burung merpati dengan karakteristik khusus dapat mencapai harga jutaan dolar.
ADVERTISEMENT
Fenomena ini tidak hanya menarik perhatian pecinta burung, tetapi juga para kolektor dari seluruh dunia . Fakta mengejutkan ini membawa kita untuk lebih mengenal apa yang membuat burung merpati tertentu begitu mahal.
Faktor seperti garis keturunan, keunikan fisik, serta kualitas genetika menjadi alasan utama di balik harga fantastis tersebut. Menurut CGTN, seekor merpati Belgia berhasil mencatat rekor dunia sebagai burung merpati termahal, sebuah pencapaian yang mencerminkan nilai luar biasa dari burung ini.
Artikel ini akan mengupas berbagai jenis burung merpati yang menjadi sorotan karena harganya yang fantastis, serta alasan mengapa burung-burung ini begitu diminati di pasar internasional.
Keunikan Burung Merpati dengan Harga Fantastis
Burung merpati tidak hanya menarik karena kecantikan atau kemampuannya, tetapi juga karena keunikan tertentu yang membuatnya dihargai sangat tinggi.
ADVERTISEMENT
1. New Kim: Burung Merpati Termahal di Dunia
Seekor burung merpati betina muda bernama New Kim memegang rekor sebagai burung merpati termahal di dunia. Menurut CGTN, New Kim terjual dalam sebuah lelang daring dengan harga luar biasa sebesar €1,6 juta (sekitar $1,8 juta). Burung ini berasal dari Belgia, yang dikenal sebagai pusat pengembangan merpati berkualitas tinggi di dunia.
Keunikan New Kim tidak hanya pada garis keturunan elitnya, tetapi juga usia muda dan potensi yang menjanjikan. Burung ini menjadi simbol bagaimana kualitas genetika dapat menghasilkan nilai ekonomi yang luar biasa. Pembeli New Kim berasal dari Asia, sebuah pasar yang sangat menghargai burung merpati dengan garis keturunan juara.
2. Armando: “Lewis Hamilton” di Dunia Merpati
Sebelum New Kim, seekor burung merpati bernama Armando memegang rekor sebagai burung merpati termahal. Menurut Steemit, Armando dilelang dengan harga €1,25 juta, menjadikannya salah satu burung paling berharga di dunia.
ADVERTISEMENT
Burung jantan ini sering dijuluki sebagai "Lewis Hamilton-nya dunia merpati" karena kemampuannya yang luar biasa. Armando memiliki reputasi sebagai burung dengan kecerdasan dan stamina tinggi, yang diwarisi dari garis keturunannya yang terkenal. Kombinasi antara kualitas fisik dan genetika membuat burung ini menjadi buruan kolektor kaya dari seluruh dunia.
Burung Merpati Hias yang Mahal
Selain merpati seperti New Kim dan Armando, ada juga jenis burung merpati hias yang dihargai sangat tinggi. Misalnya, burung merpati jenis Fantail dan Jacobins, yang memiliki ciri fisik unik seperti ekor berbentuk kipas atau bulu-bulu tebal di leher. Menurut Netherlands Racing Pigeons, burung-burung ini dihargai tinggi karena keindahannya yang unik dan langka.
Burung merpati hias sering kali dipelihara bukan karena kemampuan atau prestasinya, melainkan sebagai simbol estetika dan keindahan. Kolektor seni dan pecinta burung eksotis sering kali rela mengeluarkan biaya besar untuk mendapatkan burung dengan karakteristik fisik yang luar biasa.
ADVERTISEMENT
Mengapa Harga Burung Merpati Bisa Sangat Mahal?
Harga burung merpati yang mencapai jutaan dolar tentu membuat banyak orang penasaran. Berikut adalah beberapa alasan utama di balik tingginya nilai burung ini.
1. Garis Keturunan Unggul
Salah satu faktor terbesar yang menentukan harga seekor burung merpati adalah garis keturunannya. Burung dengan silsilah yang memiliki catatan prestasi atau keunikan tertentu sangat diminati oleh kolektor. Menurut Steemit, merpati dengan garis keturunan juara sering kali dianggap memiliki nilai investasi yang tinggi.
Peternak juga berperan besar dalam menjaga kualitas genetika burung ini. Proses pembiakan yang selektif memastikan bahwa burung yang dihasilkan memiliki karakteristik terbaik, baik dari segi fisik maupun mental.
2. Pasar yang Kompetitif
Pasar burung merpati, terutama di Asia, sangat kompetitif. Kolektor dari negara seperti Tiongkok dan Timur Tengah sering kali berlomba-lomba untuk mendapatkan burung terbaik, bahkan dengan harga yang tidak masuk akal. Menurut CGTN, permintaan yang tinggi di wilayah ini menjadi salah satu pendorong utama melonjaknya harga burung merpati.
ADVERTISEMENT
Selain itu, lelang daring mempermudah akses kolektor dari seluruh dunia untuk bersaing mendapatkan burung idaman mereka, yang secara tidak langsung meningkatkan nilai jual burung tersebut.
3. Keunikan Fisik dan Estetika
Untuk burung merpati hias, keunikan fisik menjadi faktor utama. Burung dengan ciri-ciri yang jarang ditemukan, seperti bulu berwarna cerah, pola unik, atau bentuk tubuh yang khas, sering kali dihargai lebih tinggi. Kolektor seni dan penggemar burung eksotis sangat menghargai keindahan ini.
Burung seperti Fantail dan Jacobin merupakan contoh burung hias yang populer karena daya tarik estetika mereka. Burung-burung ini sering dipamerkan dalam kontes kecantikan burung atau dijadikan koleksi pribadi.
Baca juga: Ketahui Cara Migrasi Burung Merpati di Alam
(MSD)