Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Cara Budidaya Ikan Bandeng di Kolam agar Hasilnya Maksimal
5 Oktober 2023 23:14 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Ikan bandeng sendiri adalah salah satu jenis ikan yang banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Selain cita rasanya yang lezat, ikan bandeng juga kaya akan gizi, seperti kalsium, protein, vitamin, dan fosfor.
ADVERTISEMENT
Ada sejumlah cara budidaya ikan bandeng di kolam yang perlu diketahui para pemula agar hasil panennya maksimal. Apa saja? Sima pembahasannya di bawah ini.
Cara Budidaya Ikan Bandeng
Dikutip dari buku Bandeng dan Diversifikasi Produk Olahannya karya Andi Briana dkk, ikan bandeng merupakan salah satu jenis ikan laut yang telah lama dikenal sebagai ikan konsumsi.
Ikan bandeng termasuk ikan yang dapat beradaptasi dengan perubahan salinitas dan suhu air.
Umumnya, ikan ini dapat hidup di air payau dengan salinitas 0-60 mil dan suhu 40 derajat Celcius. Meski begitu, ada juga varietas ikan bandeng air tawar yang dapat dibudidayakan di kolam tanpa harus menambahkan garam.
Budidaya ikan bandeng di kolam memiliki banyak keuntungan, seperti biaya operasional yang rendah, pengelolaan yang mudah, dan hasil panen yang optimal.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah cara budidaya ikan bandeng di kolam yang wajib diketahui oleh peternak ikan.
1. Persiapan Kolam
Kolam adalah tempat utama untuk budidaya ikan bandeng. Oleh karena itu, kolam harus dipersiapkan dengan baik agar sesuai dengan kebutuhan ikan bandeng.
Pilih lokasi kolam yang strategis, mudah dijangkau, dan memiliki sumber air yang cukup dan bersih.
Untuk ukuran kolam sendiri tergantung jumlah yang akan dipelihara. Sebagai acuan, satu meter persegi kolam dapat menampung 10-15 ekor benih ikan bandeng.
Jika menggunakan kolam tanah, kedalaman ideal adalah 80-100 cm. Pastikan debit air tetap terjaga agar kebutuhan oksigennya dapat tercukupi.
2. Pemilihan Benih
Benih adalah faktor penting dalam budidaya ikan bandeng. Benih yang berkualitas akan mempengaruhi pertumbuhan dan produktivitas ikan bandeng. Oleh karena itu, pemilihan benih harus dilakukan dengan cermat dan teliti.
ADVERTISEMENT
3. Penebaran Benih
Penebaran benih adalah proses memindahkan benih dari wadah ke dalam kolam. Penebaran benih harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak menimbulkan stres atau cedera pada benih.
4. Perawatan dan Pemberian Pakan
Perawatan dan pemberian pakan adalah kegiatan rutin yang harus dilakukan selama budidaya ikan bandeng. Perawatan dan pemberian pakan yang baik akan mempengaruhi pertumbuhan dan kesehatan ikan bandeng.
Beri pakan ikan bandeng secara teratur setidaknya 2-3 kali sehari. Pakan yang dapat diberikan adalah pelet, dedak, atau limbah sayuran. Jumlah pakan yang diberikan sekitar 3-5% dari bobot total ikan bandeng.
Jika menggunakan pelet maka sesuaikan ukuran pelet dengan ukuran mulut ikan bandeng. Pelet yang berukuran terlalu besar atau terlalu kecil dapat menyebabkan ikan bandeng sulit makan atau tersedak.
ADVERTISEMENT
Itulah sejumlah cara budidaya ikan bandeng di kolam untuk mendapatkan panen yang maksimal. Selamat mencoba! (WWM)