Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Cara Fermentasi Air Kolam dengan EM4 untuk Hasil Optimal
8 Desember 2024 17:33 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Cara fermentasi air kolam dengan EM4 adalah metode penting untuk menjaga kualitas air dan memastikan kesehatan ikan atau organisme lain yang dipelihara.
ADVERTISEMENT
Proses ini memanfaatkan mikroorganisme dalam EM4 untuk menyeimbangkan ekosistem air dengan mengurangi kandungan amonia, nitrat, dan bahan organik berbahaya.
Langkah-langkah Cara Fermentasi Air Kolam dengan EM4
Cara fermentasi air kolam dengan EM4 berfungsi untuk meningkatkan kualitas air dengan mengurangi kandungan amonia, nitrat, dan zat organik lainnya yang berpotensi membahayakan ikan.
Selain itu, metode fermentasi ini mendukung pertumbuhan mikroorganisme baik yang bermanfaat untuk kesehatan ikan sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem kolam secara optimal.
Menurut jurnal ojs3.unpatti.ac.id, manfaat penambahan probiotik pada media budidaya ikan antara lain menjaga kualitas air budidaya, menghambat pertumbuhan mikroorganisme patogen dan memungkinkan sistem budidaya yang berkelanjutan.
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, berikut adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan:
1. Persiapan Air Kolam
Pastikan kolam dalam kondisi bersih sebelum proses fermentasi dimulai. Bersihkan lumpur atau sisa pakan yang ada di dasar kolam untuk menghindari gangguan selama fermentasi.
ADVERTISEMENT
2. Penggunaan EM4
Tambahkan EM4 ke dalam air kolam sesuai dosis yang dianjurkan pada kemasan. Biasanya, dosis berkisar antara 1 hingga 2 ml per liter air kolam. Campur dengan air secukupnya sebelum disebar merata ke seluruh area kolam.
3. Penambahan Bahan Tambahan
Untuk mempercepat fermentasi, tambahkan bahan organik seperti molase atau gula merah cair. Hal ini membantu mikroorganisme dalam EM4 berkembang lebih cepat.
4. Proses Fermentasi
Biarkan proses fermentasi berlangsung selama 2 hingga 3 hari. Selama periode ini, hindari memasukkan ikan atau makhluk hidup lainnya ke dalam kolam. Pastikan kolam mendapatkan sirkulasi udara yang baik untuk membantu proses fermentasi berjalan lebih efektif.
5. Pengecekan Kualitas Air
Setelah fermentasi selesai, cek kualitas air dengan mengamati bau, warna, dan tingkat kejernihan. Jika air sudah tampak jernih dan tidak berbau menyengat, ikan dapat dimasukkan kembali ke dalam kolam.
ADVERTISEMENT
Cara fermentasi air kolam dengan EM4 tidak hanya meningkatkan kualitas air tetapi juga mencegah pertumbuhan lumut atau alga berlebihan. Hal ini dapat mengurangi stres pada ikan dan meningkatkan tingkat kelangsungan hidupnya.
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, fermentasi air kolam menggunakan EM4 dapat dilakukan dengan mudah dan efektif.
Proses ini membantu menjaga keseimbangan ekosistem kolam sekaligus mendukung produktivitas budidaya ikan atau makhluk hidup lainnya. (Rahma)