Konten dari Pengguna

Cara Fermentasi Air Kolam dengan EM4 untuk Hasil Optimal

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
8 Desember 2024 17:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi cara fermentasi air kolam dengan em4. Pexels/Amar Preciado
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi cara fermentasi air kolam dengan em4. Pexels/Amar Preciado
ADVERTISEMENT
Cara fermentasi air kolam dengan EM4 adalah metode penting untuk menjaga kualitas air dan memastikan kesehatan ikan atau organisme lain yang dipelihara.
ADVERTISEMENT
Proses ini memanfaatkan mikroorganisme dalam EM4 untuk menyeimbangkan ekosistem air dengan mengurangi kandungan amonia, nitrat, dan bahan organik berbahaya.

Langkah-langkah Cara Fermentasi Air Kolam dengan EM4

ilustrasi cara fermentasi air kolam dengan em4. Pexels/Yan Krukau
Cara fermentasi air kolam dengan EM4 berfungsi untuk meningkatkan kualitas air dengan mengurangi kandungan amonia, nitrat, dan zat organik lainnya yang berpotensi membahayakan ikan.
Selain itu, metode fermentasi ini mendukung pertumbuhan mikroorganisme baik yang bermanfaat untuk kesehatan ikan sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem kolam secara optimal.
Menurut jurnal ojs3.unpatti.ac.id, manfaat penambahan probiotik pada media budidaya ikan antara lain menjaga kualitas air budidaya, menghambat pertumbuhan mikroorganisme patogen dan memungkinkan sistem budidaya yang berkelanjutan.
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, berikut adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan:

1. Persiapan Air Kolam

Pastikan kolam dalam kondisi bersih sebelum proses fermentasi dimulai. Bersihkan lumpur atau sisa pakan yang ada di dasar kolam untuk menghindari gangguan selama fermentasi.
ADVERTISEMENT

2. Penggunaan EM4

Tambahkan EM4 ke dalam air kolam sesuai dosis yang dianjurkan pada kemasan. Biasanya, dosis berkisar antara 1 hingga 2 ml per liter air kolam. Campur dengan air secukupnya sebelum disebar merata ke seluruh area kolam.

3. Penambahan Bahan Tambahan

Untuk mempercepat fermentasi, tambahkan bahan organik seperti molase atau gula merah cair. Hal ini membantu mikroorganisme dalam EM4 berkembang lebih cepat.

4. Proses Fermentasi

Biarkan proses fermentasi berlangsung selama 2 hingga 3 hari. Selama periode ini, hindari memasukkan ikan atau makhluk hidup lainnya ke dalam kolam. Pastikan kolam mendapatkan sirkulasi udara yang baik untuk membantu proses fermentasi berjalan lebih efektif.

5. Pengecekan Kualitas Air

Setelah fermentasi selesai, cek kualitas air dengan mengamati bau, warna, dan tingkat kejernihan. Jika air sudah tampak jernih dan tidak berbau menyengat, ikan dapat dimasukkan kembali ke dalam kolam.
ADVERTISEMENT
Cara fermentasi air kolam dengan EM4 tidak hanya meningkatkan kualitas air tetapi juga mencegah pertumbuhan lumut atau alga berlebihan. Hal ini dapat mengurangi stres pada ikan dan meningkatkan tingkat kelangsungan hidupnya.
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, fermentasi air kolam menggunakan EM4 dapat dilakukan dengan mudah dan efektif.
Proses ini membantu menjaga keseimbangan ekosistem kolam sekaligus mendukung produktivitas budidaya ikan atau makhluk hidup lainnya. (Rahma)