Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Cara Fermentasi Urine Kambing dengan EM4 untuk Pupuk Cair Berkualitas
7 Desember 2024 21:20 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara fermentasi urine kambing dengan EM4 perlu diketahui oleh petani, peternak, dan pegiat pertanian organik yang ingin memanfaatkan limbah ternak secara optimal.
ADVERTISEMENT
Proses ini tidak hanya mengurangi pencemaran lingkungan akibat pembuangan limbah, tetapi juga menghasilkan pupuk cair berkualitas tinggi yang ramah lingkungan dan hemat biaya.
Dikutip dari laman ntbprov.go.id, Keunggulan pupuk cair dari urin kambing adalah dapat membantu memperbaiki struktur tanah yang telah hilang, karena di dalam pupuk cair ini terkandung banyak unsur hara mikro yang jumlahnya lebih besar dari pada pupuk kimia.
Cara Fermentasi Urine Kambing dengan EM4 untuk Pupuk Cair Berkualitas
Fermentasi urine kambing dengan EM4 adalah cara efektif dan ramah lingkungan untuk menghasilkan pupuk cair organik berkualitas tinggi.
Proses ini memanfaatkan mikroorganisme efektif (EM4) untuk menguraikan zat organik dalam urine kambing, sehingga menghasilkan pupuk yang kaya nutrisi seperti nitrogen, fosfor, dan kalium.
ADVERTISEMENT
Pupuk cair ini dapat meningkatkan kesuburan tanah, mempercepat pertumbuhan tanaman, dan mendukung pertanian berkelanjutan. Berikut adalah langkah-langkahnya.
Untuk memulai fermentasi urine kambing, berikut bahan dan alat yang diperlukan:
Setelah menyiapkan alat dan bahan, ikuti cara fermentasi urine kambing dengan EM4 berikut ini.
1. Persiapan Wadah
Bersihkan jerigen atau drum plastik yang akan digunakan. Lubangi sedikit penutupnya untuk mengeluarkan gas fermentasi.
2. Pencampuran Bahan
Masukkan urine kambing ke dalam wadah, tambahkan larutan gula merah, dan tuangkan EM4. Aduk hingga semua bahan tercampur rata.
ADVERTISEMENT
3. Fermentasi
Tutup rapat wadah dan letakkan di tempat teduh. Biarkan proses fermentasi berlangsung selama 7–14 hari. Aduk campuran setiap 2–3 hari untuk memastikan proses berjalan optimal.
4. Penyaringan
Setelah fermentasi selesai, saring cairan menggunakan kain halus untuk memisahkan kotoran dan endapan.
5. Cara Penggunaan Pupuk Cair
Terapkan cara fermentasi urine kambing ini untuk hasil panen yang lebih maksimal dan ramah lingkungan.(Arf)