Konten dari Pengguna

Cara Memilih Ubi yang Bagus untuk Diolah

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
8 Februari 2025 17:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Memilih Ubi yang Bagus, Foto: Unsplash/Louis Hansel
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Memilih Ubi yang Bagus, Foto: Unsplash/Louis Hansel
ADVERTISEMENT
Memilih ubi yang berkualitas sangat penting untuk memastikan hasil olahan yang maksimal. Oleh karena itu, mengetahui cara memilih ubi yang bagus menjadi hal penting agar mendapatkan rasa yang enak.
ADVERTISEMENT
Mengutip Jurnal Biotropikal Sains, Monika Lende, dkk., (2020: 104), umbi-umbian adalah komoditas pertanian yang banyak ditemukan di daerah tropis, seperti Indonesia, dan pertumbuhannya tidak tergantung pada iklim.

Cara Memilih Ubi yang Bagus

Ilustrasi Cara Memilih Ubi yang Bagus, Foto: Unsplash/Hanson Lu
Dengan berbagai jenis dan tampilan ubi yang tersedia di pasar, banyak orang merasa bingung dalam memilih mana yang terbaik untuk diolah. Berikut adalah cara memilih ubi yang bagus untuk diolah.

1. Ukuran dan Bentuk Ubi

Hindari memilih ubi yang memiliki bentuk bengkok, pecah, atau ada bagian yang terlihat busuk.
Ubi yang memiliki ukuran besar cenderung lebih mudah diolah dan menghasilkan daging yang lebih lembut. Namun, pastikan ukurannya sesuai dengan kebutuhan.

2. Kulit Ubi

Kulit ubi yang sehat harus berwarna cerah dan bebas dari noda hitam atau bercak-bercak busuk.
ADVERTISEMENT
Jika kulit ubi terlihat berkerut atau ada kerusakan, kemungkinan besar ubi tersebut sudah mulai mengering atau terpapar kondisi yang buruk.

3. Tekstur Ubi

Ubi yang bagus terasa padat dan berat ketika diangkat. Jika ubi terasa ringan atau lebih ringan daripada yang seharusnya, itu bisa menandakan bahwa ubi tersebut sudah mulai kering atau kehilangan kelembapannya.

4. Aroma Ubi

Aroma ubi yang segar harus harum dan tidak berbau busuk. Jika ubi memiliki bau yang tidak sedap atau asam, itu bisa menjadi tanda bahwa ubi tersebut mulai membusuk atau sudah terlalu lama disimpan.

5. Warna Daging Ubi

Untuk jenis ubi seperti ubi jalar atau ubi ungu, warna daging juga menjadi indikator kualitas.
Ubi jalar dengan daging berwarna oranye biasanya memiliki rasa manis yang lebih kuat, sedangkan ubi ungu akan memiliki warna ungu yang khas.
ADVERTISEMENT

6. Jenis Ubi

Tentukan jenis ubi yang sesuai dengan kebutuhan. Misalnya, ubi jalar memiliki rasa manis dan tekstur lembut, cocok untuk diolah menjadi camilan. Ubi kayu atau singkong lebih kenyal dan cocok untuk digoreng, direbus, atau dijadikan tepung.
Demikianlah cara memilih ubi yang bagus untuk diolah. Ubi yang dipilih dengan cermat akan menghasilkan olahan yang lezat, sehat, dan bernutrisi tinggi. (Nabila)