Konten dari Pengguna

Cara Menanam Cabe dengan Mulsa Plastik yang Benar

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
12 November 2024 9:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara menanam cabe dengan mulsa plastik yang benar. Foto: Pexels.com/Ismael Campos Carrillo
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara menanam cabe dengan mulsa plastik yang benar. Foto: Pexels.com/Ismael Campos Carrillo
ADVERTISEMENT
Cara menanam cabe dengan mulsa plastik adalah salah satu teknik yang efektif untuk meningkatkan hasil panen cabe, terutama di musim hujan.
ADVERTISEMENT
Penggunaan mulsa plastik bertujuan untuk menjaga kelembapan tanah, mengurangi pertumbuhan gulma, dan mengendalikan suhu tanah agar sesuai bagi tanaman cabe.
Penggunaan teknik ini sudah umum di kalangan petani, mengingat berbagai manfaat yang bisa diperoleh dari proses yang sederhana tetapi efektif ini.

Cara Menanam Cabe dengan Mulsa Plastik

Ilustrasi cara menanam cabe dengan mulsa plastik yang benar. Foto: Pexels.com/Mark Stebnicki
Dikutip dari ppid.pertanian.go.id, berikut adalah cara menanam cabe dengan mulsa plastik yang tepat agar menghasilkan panen yang maksimal dan berkualitas tinggi.

1. Mempersiapkan Lahan

Langkah pertama dalam cara menanam cabe dengan mulsa plastik adalah persiapan lahan.
Tanah harus bersih dari gulma dan sisa tanaman sebelumnya, yang bisa mengganggu pertumbuhan cabe.
Setelah lahan dibersihkan, tanah perlu digemburkan menggunakan cangkul atau alat lain untuk memastikan tanah memiliki tekstur yang ideal bagi akar tanaman cabe.
ADVERTISEMENT

2. Membentangkan Mulsa Plastik

Plastik mulsa harus direntangkan dengan rapi di atas tanah yang telah diolah, tanpa ada celah atau sobekan, sehingga tanah terlindungi dengan sempurna.
Mulsa plastik yang rapi membantu menjaga kelembapan tanah dan mengurangi risiko pertumbuhan gulma di sekitar tanaman cabai.

3. Membuat Lubang Tanam

Setelah mulsa plastik terpasang, langkah selanjutnya adalah membuat lubang tanam.
Lubang tanam ini harus dibuat dengan jarak yang sesuai, yaitu 50 x 70 cm untuk musim hujan atau 40 x 50 cm untuk musim kemarau.
Jarak yang tepat memungkinkan setiap tanaman cabai mendapatkan nutrisi dan ruang yang cukup untuk tumbuh dengan optimal.

4. Menanam Bibit Cabe

Bibit yang sudah disiapkan dimasukkan ke dalam lubang tanam, lalu ditimbun dengan tanah hingga menutupi akar dan batang bagian bawah.
ADVERTISEMENT
Bibit sebaiknya disiram terlebih dahulu untuk membantu adaptasi tanaman di lahan baru dan meningkatkan peluang pertumbuhan yang sehat.

5. Penyiraman dan Pemupukan.

Tanah di sekitar tanaman cabe perlu disirami dengan air agar kelembapan terjaga dan tanaman dapat tumbuh dengan baik.
Pemupukan susulan sebaiknya dilakukan dua minggu setelah penanaman pertama dan bisa diulangi setiap 10-14 hari sekali untuk memastikan tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup sepanjang masa tanam.
Pada intinya, cara menanam cabe dengan mulsa plastik membantu menjaga kualitas tanah, mengurangi pertumbuhan gulma, dan mempertahankan kelembapan, sehingga tanaman cabe dapat tumbuh dengan sehat. (Khoirul)