Cara Menanam Padi di Ladang yang Baik dan Benar

Ilustrasi Cara Menanam Padi di Ladang yang Baik dan Benar, Unsplash/Guru Moorthy Gokul

Menanam padi di ladang memerlukan perhatian terhadap kebutuhan air yang cukup, karena padi tumbuh subur di lahan yang tergenang. Padi memiliki akar serabut yang menyebar luas di tanah, memungkinkannya untuk menyerap air dan nutrisi dengan efisien.

Selama fase pertumbuhannya, padi berkembang melalui beberapa tahap, mulai dari pembibitan hingga masa penuaan. Selama fase vegetatif, tanaman padi menghasilkan daun hijau yang luas untuk melakukan fotosintesis, yang sangat penting untuk pertumbuhannya.

Cara Menanam Padi di Ladang

Ilustrasi Cara Menanam Padi di Ladang, Unsplash/Manoj Roy

Mengutip dari pertanian.jatimprov.go.id, berikut adalah cara menanam padi di ladang yang baik dan benar.

1. Persiapan Lahan

Lahan kering seperti ladang atau tegalan perlu digemburkan dengan bajak pada kedalaman sekitar 25-30 cm. Pembersihan gulma dilakukan secara manual atau dengan herbisida.

Untuk meningkatkan kesuburan, tambahkan pupuk organik seperti kompos atau pupuk kandang sebanyak 5–10 ton per hektar sebelum hujan pertama tiba​.

2. Pemilihan dan Penyiapan Benih

Gunakan varietas padi gogo yang sesuai dengan kondisi lingkungan. Benih direndam dalam air selama 6–12 jam, lalu dikeringanginkan sebelum ditanam. Varietas tahan kekeringan umumnya lebih disarankan untuk lahan kering​.

3. Teknik Penanaman

Penanaman padi di ladang dapat dilakukan dengan beberapa cara. Metode sebar benih sederhana tetapi membutuhkan banyak benih dan lebih rentan terhadap hama.

Metode alur melibatkan pembuatan alur di tanah, di mana benih disebar dan ditutup tanah, sehingga lebih hemat benih.

Cara tugal menggunakan lubang tanam untuk memasukkan 2–3 butir benih, yang memudahkan perawatan meski membutuhkan lebih banyak tenaga kerja.

4. Perawatan Tanaman

Perawatan meliputi penyiangan gulma, pemupukan ulang dengan pupuk organik dan anorganik (urea), serta pengairan menggunakan teknik sederhana seperti pembuatan kolam penampung air hujan. Pengendalian hama dilakukan dengan insektisida atau metode hayati​.

5. Panen dan Pascapanen

Padi biasanya siap dipanen saat lebih dari 90% gabah berwarna kuning. Setelah panen, biji padi dikeringkan dan disimpan dengan baik untuk menjaga kualitas hasil panen.

Itulah penjelasan mengenai cara menanam padi di ladang yang baik dan benar. (Adi)

Baca Juga: Jarak Tanam Padi yang Ideal pada Sistem Jajar Legowo