Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Konten dari Pengguna
Cara Menanam Tanaman Sawi dalam Pot dengan Tepat
15 Oktober 2024 14:44 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara menanam tanaman sawi dalam pot menjadi solusi praktis bagi yang memiliki lahan terbatas tetapi ingin menanam sayuran segar di rumah. Selain praktis, menanam sawi sendiri dapat memastikan kualitas sayuran bebas dari bahan kimia berbahaya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari ppid.pertanian.go.id, Budidaya Tanaman Sawi, sawi adalah tanaman yang mudah tumbuh dan cocok untuk ditanam dalam pot atau wadah lainnya.
Cara Menanam Tanaman Sawi dalam Pot yang Tepat
Di bawah ini adalah cara menanam sawi dalam pot yang tepat dan bisa dicoba.
1. Persiapan Pot dan Media Tanam
Langkah pertama adalah memilih pot yang tepat. Pot dengan diameter 20-30 cm dan kedalaman minimal 20 cm sangat ideal untuk menanam sawi.
Pastikan pot memiliki lubang drainase di bagian bawah agar air tidak menggenang dan akar tanaman tidak membusuk.
Setelah itu, siapkan media tanam yang terdiri dari campuran tanah, pupuk kandang, dan sekam padi atau pasir dengan perbandingan 2:1:1. Media tanam ini harus gembur dan subur untuk menunjang pertumbuhan tanaman sawi.
ADVERTISEMENT
Campuran ini juga memastikan air terserap dengan baik tanpa membuat tanah terlalu padat.
2. Pemilihan Benih Sawi
Memilih benih sawi yang berkualitas sangat penting. Petani dapat membeli benih sawi di toko pertanian atau online. Pilih benih yang tampak segar dan sehat. Beberapa varietas sawi yang umum ditanam antara lain sawi hijau, sawi putih, dan sawi pahit.
3. Proses Penyemaian Benih
Sebelum menanam benih di pot, lakukan penyemaian terlebih dahulu. Siapkan tray atau wadah kecil berisi media tanam, kemudian taburkan benih sawi di atasnya. Tutup dengan lapisan tipis media tanam, dan siram dengan air secukupnya.
Simpan di tempat yang teduh, pastikan media tanam selalu lembab, namun tidak terlalu basah. Dalam 3-5 hari, benih sawi akan mulai berkecambah.
4. Penanaman di Pot
Setelah bibit tumbuh dengan daun sejati (2-3 daun), bibit sawi siap dipindahkan ke pot. Buat lubang kecil di media tanam dalam pot, lalu tanam bibit sawi dengan jarak sekitar 15-20 cm antar bibit. Pastikan setiap pot tidak terlalu penuh agar sawi bisa tumbuh dengan baik.
ADVERTISEMENT
5. Perawatan Tanaman Sawi
Sawi membutuhkan perawatan yang cukup sederhana. Pastikan tanaman mendapatkan sinar matahari yang cukup, setidaknya 4-6 jam per hari. Letakkan pot di tempat yang terkena sinar matahari langsung, seperti halaman atau balkon.
Penyiraman dilakukan 1-2 kali sehari, tergantung kondisi cuaca. Jangan biarkan tanah terlalu kering atau terlalu basah. Pemupukan susulan diperlukan untuk memastikan tanaman mendapat cukup nutrisi.
Petani bisa memberikan pupuk organik atau pupuk cair setiap 2 minggu sekali.
6. Panen
Sawi bisa mulai dipanen sekitar 30-40 hari setelah tanam, tergantung varietas yang ditanam. Cara memanennya mudah, cukup potong bagian daun yang sudah besar dengan pisau tajam atau gunting.
Sawi yang dipotong akan kembali tumbuh, sehingga bisa dipanen berkali-kali dari satu tanaman.
ADVERTISEMENT
Cara menanam sawi dalam pot sangat mudah dan cocok dilakukan oleh siapa saja. Selain menambah keindahan halaman, sawi yang ditanam di pot juga praktis untuk dikonsumsi kapan saja.(AYAA)