Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Cara Mengeringkan Kohe Kambing Tanpa Bau
19 Desember 2024 9:51 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara mengeringkan kohe kambing seringkali menjadi tantangan, terutama karena bau yang menyengat. Padahal, jika dikelola dengan benar, kohe kambing dapat diolah menjadi pupuk organik berkualitas tinggi yang sangat bermanfaat bagi tanaman .
ADVERTISEMENT
Kohe kambing adalah istilah dalam bahasa Indonesia yang merujuk pada kotoran atau tinja kambing. Biasanya, kohe kambing digunakan sebagai pupuk organik yang kaya akan unsur hara yang baik untuk pertumbuhan tanaman.
Cara Mengeringkan Kohe Kambing
Terdapat berbagai cara untuk mengeringkan kohe kambing . Inilah cara mengeringkan kohe kambing tanpa bau berdasarkan situs web manuretofertilizer.
1. Mengumpulkan dan Mencampur Kotoran Kambing
Langkah pertama adalah mengumpulkan dan mencampur kotoran kambing. Kumpulkan kotoran kambing yang masih segar dan campurkan kotoran tersebut dengan bahan-bahan yang kaya karbon.
Peternak dapat mencampurkan bahan seperti jerami, serbuk gergaji, atau daun pada kotoran kambing. Keseimbangan karbon dan nitrogen pada campuran ini akan membantu pengomposan yang efektif.
2. Buat Tumpukan Kompos
Langkah kedua adalah membuat tumpukan kompos. Bentuk tumpukan kompos pada tanah atau gunakan tempat sampah sebagai penampung kompos.
ADVERTISEMENT
Pastikan penampungan kompos berada di area yang berventilasi baik. Tumpukan harus berukuran lebar sekitar 1,5 meter dan tinggi 1,5 meter untuk mempertahankan suhu dan tingkat kelembapan yang optimal.
3. Pertahankan Kelembapan dan Suhu
Langkah yang ketiga adalah mempertahankan kelembapan dan suhu. Jaga agar tumpukan kompos tetap lembap tetapi tidak terlalu basah.
Suhu ideal untuk pengomposan adalah antara 60-70°C. Suhu ini akan membantu menghilangkan patogen dan mengurangi bau.
4. Membalik Tumpukan Secara Teratur
Langkah yang keempat adalah membalik tumpukan secara teratur. Aerasi kompos dengan membaliknya setiap beberapa hari sekali. Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong dekomposisi aerobik, yang meminimalkan bau.
5. Pantau Dekomposisi
Langkah yang kelima adalah memantau proses dekomposisi. Setelah beberapa minggu, kompos akan berwarna gelap, rapuh, dan memiliki bau tanah. Ciri-ciri tersebut menandakan kompos siap digunakan.
ADVERTISEMENT
Cara mengeringkan kohe kambing tanpa bau dapat dicapai melalui teknik pengomposan yang tepat. Kohe kambing memiliki kandungan nitrogen, fosfor, dan kalium yang bermanfaat bagi kesuburan tanah . (Fia)
Baca juga: Cara Menggunakan Kohe Kambing untuk Tanaman