Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Cara Merebus Akar Pinang yang Benar untuk Pengobatan Tradisional
8 Mei 2025 16:57 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Akar pinang telah lama dimanfaatkan sebagai bagian dari pengobatan tradisional. Namun, agar manfaat tersebut bisa dirasakan secara maksimal, penting untuk memahami cara merebus akar pinang yang benar dan sesuai kaidah pengolahan herbal.
ADVERTISEMENT
Pemanfaatan akar pinang tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Jika cara merebusnya salah, khasiat alami dari akar ini bisa berkurang atau bahkan hilang.
Karena itu, penting bagi masyarakat yang masih mempraktikkan pengobatan tradisional untuk mengetahui tahapan yang tepat sebelum dikonsumsi.
Cara Merebus Akar Pinang
Mengutip dari bnp.jambiprov.go.id, akar pinang memiliki kandungan senyawa alami yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Adapun cara merebus akar pinang yang benar untuk pengobatan tradisional adalah sebagai berikut:
1. Siapkan Akar Pinang Segar atau Kering
Langkah pertama adalah memastikan kualitas bahan baku. Gunakan akar pinang yang bersih, bebas jamur, dan tidak busuk.
Akar pinang segar bisa langsung digunakan setelah dicuci bersih. Ssedangkan akar pinang kering sebaiknya direndam terlebih dahulu selama 2–4 jam agar teksturnya melunak dan kandungannya lebih mudah larut saat perebusan.
ADVERTISEMENT
Hindari menggunakan akar pinang yang sudah lama disimpan tanpa pengeringan yang baik karena berisiko terkontaminasi mikroorganisme.
2. Gunakan Perbandingan Air yang Tepat
Untuk menghasilkan ramuan yang efektif, gunakan perbandingan 1:3 antara akar pinang dan air. Misalnya, jika menggunakan 50 gram akar pinang, tambahkan sekitar 150 ml air bersih.
Gunakan panci berbahan stainless steel atau kaca untuk menjaga kemurnian ramuan. Jangan gunakan panci aluminium karena dapat bereaksi dengan senyawa dalam akar pinang dan memengaruhi hasil rebusan.
3. Rebus dengan Api Kecil Selama 20–30 Menit
Setelah bahan dan air disiapkan, rebus campuran tersebut dengan api kecil selama 20 hingga 30 menit. Perebusan dengan suhu stabil membantu mengekstraksi senyawa aktif dari akar pinang secara maksimal tanpa merusak struktur kimianya.
Selain itu, jangan mendidihkan terlalu lama atau menggunakan api besar karena dapat menguapkan kandungan yang bermanfaat.
ADVERTISEMENT
4. Saring dan Simpan dalam Wadah Bersih
Setelah direbus, saring air rebusan menggunakan kain bersih atau saringan halus untuk memisahkan ampasnya. Air rebusan sebaiknya segera digunakan saat hangat.
Jika ingin disimpan, masukkan ke dalam botol kaca tertutup rapat dan simpan di lemari pendingin tidak lebih dari 24 jam. Pastikan tidak menyimpan air rebusan lebih dari satu hari agar tidak terjadi penurunan kualitas dan potensi pertumbuhan bakteri.
Mengetahui cara merebus akar pinang yang benar sangat penting agar manfaatnya sebagai pengobatan tradisional bisa diperoleh secara maksimal.
Pemilihan bahan berkualitas, teknik perebusan yang tepat, dan penyimpanan yang higienis, dapat membuat akar pinang menjadi salah satu pilihan herbal alami yang aman digunakan secara turun-temurun. (rudin)
ADVERTISEMENT