Konten dari Pengguna

Cara Pengendalian Hama Penyakit Singkong dan Jenis Pupuk yang Bagus

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
30 September 2024 18:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Pengendalian Hama Penyakit Singkong | Unsplash/arvellousomosola
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Pengendalian Hama Penyakit Singkong | Unsplash/arvellousomosola
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Salah satu hal yang menjadi tantangan dalam melakukan budidaya tanaman singkong adalah adanya hama dan penyakit. Pengendalian hama penyakit singkong sangat penting untuk dipahami supaya hasil panen tidak menurun, baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya.
ADVERTISEMENT
Di dalam buku Singkong: Budaya, Manfaat, dan Inovasi, Tresno Saras, (2023:11), pengendalian hama dan penyakit pada singkong dapat melibatkan berbagai metode.
Metode tersebut seperti penggunaan pestisida, pemilihan varietas tahan penyakit, praktik budidaya yang baik, dan pemeliharaan higiene kebun yang bersih.

Cara Pengendalian Hama Penyakit Singkong

Ilustrasi Cara Pengendalian Hama Penyakit Singkong | Pixabay/KavindaF
Pengendalian hama penyakit singkong melibatkan berbagai cara, seperti pengendalian secara biologis, pengendalian secara kimiawi, dan pengendalian secara mekanis. Berikut penjelasannya:

1. Pengendalian Secara Biologis

Pengendalian ini dilakukan dengan cara memanfaatkan musuh alami dari hama.
Predator seperti cendawan atau serangga yang menguntungkan dapat digunakan sebagai upaya dalam mengendalikan populasi hama. Metode ini terbilang ramah serta aman untuk lingkungan.

2. Pengendalian Secara Kimiawi

Pengendalian ini dilakukan dengan penggunaan pestisida apabila penyebaran hama penyakit sudah mulai meluas.
ADVERTISEMENT
Pastikan pestisida yang digunakan tepat dan sesuai dengan dosis guna mencegah kerusakan berlanjut. Pilihlah pestisida sesuai dengan jenis hama penyakitnya.

3. Pengendalian Secara Mekanis

Pengendalian hama ini dilakukan dengan memotong atau mencabut dari bagian tanaman yang terkena infeksi.
Tahapan ini berfungsi untuk menghentikan penyebaran hama penyakit ke tanaman singkong yang lain. Metode ini cukup sederhana namun efektif digunakan pada skala kecil.

4. Pemilihan Pupuk yang Bagus untuk Singkong

Selain dari pengendalian hama, pemilihan jenis pupuk pun menjadi langkah yang cukup penting supaya singkong subur dan terbebas dari hama. Pupuk yang bagus untuk digunakan di antaranya adalah pupuk organik yang terdiri dari pupuk kompos atau pupuk kandang.
Pupuk organik mampu menyuburkan tanah serta menjaga keseimbangan mikroorganisme yang ada di dalam tanah.
Di samping itu, pupuk NPK yang sesuai dosis juga bisa digunakan karena ada kandungan unsur hara seperti nitrogen, fosfor, dan juga kalium yang mendukung perkembangan tanaman singkong.
ADVERTISEMENT
Pengendalian hama penyakit singkong serta penggunaan pupuk yang sesuai terbilang sangat penting pada budidaya tanaman singkong.
Dengan mengkolaborasikan teknik pengendalian hama penyakit yang benar dan pemilihan pupuk yang tepat, produktivitas dan kualitas dari hasil panen tanaman singkong dapat mengalami peningkatan. (nov)