Cara Semai Durian dari Biji agar Cepat Tumbuh dengan Mudah

Ilustrasi Cara Semai Durian dari Biji agar Cepat Tumbuh dengan Mudah, Unsplash/Jonny Clow

Cara semai durian dari biji adalah teknik yang menarik bagi siapa saja yang ingin menumbuhkan pohon durian di kebun mereka.

Durian dikenal sebagai "raja buah" karena cita rasanya yang unik dan aromanya yang kuat, dan membudidayakannya dari biji adalah cara yang memuaskan untuk menikmati buah ini.

Cara Semai Durian dari Biji

Ilustrasi Cara Semai Durian dari Biji, Unsplash/Spencer Wing

Mengutip dari buku Tehnik pembibitan dan perbanyakan vegetatif tanaman buah, Nugroho H. Prastowo, (2006), berikut adalah cara semai durian dari biji agar cepat tumbuh dengan mudah.

1. Pemilihan Biji

Langkah pertama dalam semai durian adalah memilih biji yang berkualitas. Pilih biji durian dari buah yang telah matang dan sehat.

Hindari biji dari buah yang terlalu muda atau sudah busuk. Sebaiknya, pilih biji dari varietas unggul yang telah terbukti menghasilkan buah berkualitas, seperti durian Montong atau durian Musang King.

2. Persiapan Biji

Setelah mendapatkan biji, bersihkan biji durian dari sisa daging buahnya dengan air bersih. Proses pembersihan ini sangat penting untuk mencegah pertumbuhan jamur dan penyakit pada biji yang bisa mengganggu proses perkecambahan.

Setelah dibersihkan, biarkan biji mengering di tempat yang teduh selama 1-2 hari untuk mengurangi kelembapan.

3. Perendaman

Sebelum menanam, rendam biji dalam air bersih selama 24 jam. Proses perendaman ini membantu mempercepat proses perkecambahan biji.

Selama merendam, gantilah air setiap beberapa jam agar tetap bersih dan terhindar dari bakteri. Pastikan semua bagian biji terendam dalam air.

4. Persiapan Media Tanam

Siapkan media tanam yang kaya akan nutrisi. Campurkan tanah dengan pupuk kompos dan sekam padi dalam rasio yang seimbang.

Media tanam yang baik akan memberikan nutrisi yang cukup dan menjaga kelembapan tanah. Anda juga bisa menambahkan pasir untuk meningkatkan drainase.

5. Penanaman

Tanam biji durian yang telah direndam di dalam media tanam dengan posisi horizontal.

Gali lubang sedalam 2-3 cm dan letakkan biji di dalamnya. Tutup biji dengan tanah dan pastikan tidak ada bagian biji yang terlihat di permukaan. Jaga jarak antar biji sekitar 10-15 cm agar tidak saling berebut nutrisi saat tumbuh.

6. Perawatan

Setelah menanam, siram biji secara teratur agar media tanam tetap lembap, tetapi hindari tergenang air. Durian membutuhkan sinar matahari yang cukup untuk tumbuh.

Tempatkan pot atau wadah di lokasi yang mendapatkan sinar matahari langsung selama beberapa jam sehari. Suhu ideal untuk perkecambahan biji durian berkisar antara 25-30°C.

7. Waktu Perkecambahan

Biji durian biasanya mulai berkecambah dalam waktu 2-4 minggu. Selama periode ini, perhatikan kondisi media tanam dan pastikan tetap lembap.

Setelah bibit tumbuh dan memiliki setidaknya 2-3 daun sejati, bibit durian dapat dipindahkan ke lokasi permanen atau pot yang lebih besar.

8. Pindah Tanam

Jika benih sudah cukup besar, biasanya berukuran 20-30 cm, saatnya memindahkan ke lahan tanam yang lebih luas. Pilih lokasi dengan sinar matahari yang cukup, tanah yang subur, dan drainase yang baik.

Pastikan untuk menggali lubang tanam yang cukup besar untuk menampung akar tanpa merusaknya.

Biji durian memiliki potensi untuk tumbuh menjadi pohon yang menghasilkan buah yang lezat, dan proses semai yang tepat dapat meningkatkan peluang keberhasilan.

Meskipun terlihat sederhana, memahami aspek-aspek seperti pemilihan biji, media tanam, dan perawatan bibit sangat penting untuk mencapai hasil yang optimal.

Itulah penjelasan mengenai cara semai durian dari biji agar cepat tumbuh dengan mudah.

Baca Juga: Cara Semai Bibit Cabai agar Cepat Tumbuh