Konten dari Pengguna

Cara Semai Terong yang Benar bagi Pemula

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
17 Oktober 2024 14:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Semai Terong yang Benar bagi Pemula, Unsplash/Anna Evans
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Semai Terong yang Benar bagi Pemula, Unsplash/Anna Evans
ADVERTISEMENT
Menanam terong secara efektif dimulai dengan memahami cara semai terong yang tepat. Tahap awal ini sangat penting untuk memastikan bahwa bibit yang dihasilkan berkualitas dan siap tumbuh dengan baik di lahan.
ADVERTISEMENT
Pemilihan benih unggul dan media tanam yang subur menjadi faktor kunci untuk menunjang pertumbuhan bibit terong yang sehat, sehingga memaksimalkan hasil panen di kemudian hari.

Cara Semai Terong yang Benar

Ilustrasi Cara Semai Terong yang Benar, Unsplash/Anna Evans
Mengutip dari buku Panduan Praktis Budidaya Terong di Rumah Bagi Pemula, Tjahjono Tri, (2024,:40), berikut adalah cara semai terong yang benar bagi pemula.

1. Persiapan Benih

Sebelum menyemai, persiapkan benih terong dengan merendamnya dalam air hangat selama 5-6 jam. Proses ini bertujuan untuk merangsang perkecambahan.
Setelah itu, tiriskan benih dan bungkus dengan kain lembab, lalu diamkan selama 24 jam. Ini membantu menjaga kelembaban benih sebelum disemai​.

2. Persiapan Media Semai

Untuk menyemai benih terong, siapkan media semai yang baik. Media ini dapat berupa campuran tanah, kompos, dan sekam padi dengan perbandingan 1:1:1.
ADVERTISEMENT
Buatlah bedengan dengan lebar satu meter dan tinggi sekitar 20-25 cm. Pastikan media memiliki drainase yang baik agar tidak tergenang air. Jika menggunakan polybag, ukuran 9x10 cm cukup untuk satu bibit​.

3. Penyemaian Benih

Buat alur di atas bedengan dengan jarak 5-10 cm. Tebarkan benih di alur tersebut dan tutup dengan tanah tipis. Untuk menjaga kelembaban, tutup bedengan dengan daun pisang atau karung basah.
Siram area penyemaian untuk memastikan tanah lembab. Biasanya, kecambah akan mulai muncul dalam waktu 2-3 hari setelah penyemaian​.

4. Perawatan Kecambah

Setelah 2-3 hari, buka penutup (daun pisang atau karung) dan mulai siram kecambah setiap hari. Pastikan kelembaban tanah tetap terjaga. Setelah 10-15 hari, kecambah yang telah tumbuh dengan baik dapat dipindahkan ke dalam polybag atau bumbunan daun pisang yang berisi campuran tanah dan kompos​.
ADVERTISEMENT

5. Pemindahan Bibit

Bibit terong siap dipindahkan ke lahan terbuka setelah berumur 25-30 hari. Pilihlah bibit yang memiliki daun hijau segar dan vigor yang kuat. Lakukan penanaman pada sore hari untuk mengurangi stres pada tanaman. Setiap lubang tanam diisi dengan satu bibit​.
Itulah penjelasan mengenai cara semai terong yang benar bagi pemula.