Cara Stek Anting Putri dengan Tepat untuk Pemula

Ilustrasi Cara Stek Anting Putri, Foto: Unsplash/Todd Trapani

Tanaman hias saat ini sangat populer di Indonesia, salah satunya adalah anting putri yang dapat dibudidayakan dengan metode stek. Bagi pemula, cara stek anting putri dapat dilakukan dengan mudah.

Mengutip Jurnal Pendidikan Tambusai, Syarifah Widya Ulfa, (2023: 28996), anting putri atau wrightia religiosa dikenal dengan bunganya yang tergantung seperti anting, berwarna putih, dan wangi. Tanaman ini memiliki karakteristik batang yang ramping dan panjang.

Anting putri berbunga hampir sepanjang tahun dan setiap bunganya menghasilkan 2 buah yang menyerupai kacang panjang. Tanaman hias ini dapat ditemukan di berbagai negara seperti Indonesia, China, Malaysia, Filipina, dan Vietnam.

Cara Stek Anting Putri

Ilustrasi Cara Stek Anting Putri, Foto: Unsplash/Aravindh Rajendran

Cara stek anting putri cukup sederhana dan bisa dilakukan dengan beberapa alat perkebunan. Berikut adalah langkah-langkah dalam melakukan stek anting putri.

1. Memilih Tanaman Induk dan Batang

Sebelum memilih batang tanaman anting putri, penting untuk memastikan tanaman induk sehat dan berbunga dengan baik. Pilih batang yang cukup tua dan panjang agar mudah ditanam.

Panjang ideal stek adalah sekitar 10-15 cm dengan beberapa daun di bagian atasnya. Potong batang tersebut menggunakan pisau yang telah disterilkan.

2. Penggunaan Hormon Perangsang

Bersihkan bagian bawah potongan, kemudian celupkan ke dalam hormon perangsang akar. Hormon ini berfungsi untuk mempercepat pertumbuhan akar. Namun, jika tidak memilikinya, stek dapat tetap berjalan dengan baik.

3. Penanaman Stek

Siapkan media tanam berupa campuran tanah, pasir, dan kompos. Tanam stek batang di kedalaman sekitar 5 cm. Pastikan untuk menanam stek secara tegak dan padatkan tanah di sekitarnya agar tetap kokoh.

4. Perawatan

Setelah stek ditanam, siram media tanam hingga lembab. Namun, hindari air menggenang untuk mencegah pembusukan batang. Untuk menjaga kelembapan, tempatkan pot di tempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung.

Jika dalam waktu beberapa minggu akar sudah tumbuh dengan baik, pindahkan ke pot yang lebih besar atau langsung ke tanah. Pastikan untuk memberikan sinar matahari yang cukup dan rutin menyiramnya.

Demikianlah pembahasan mengenai cara stek anting putri. Selain menghasilkan tanaman baru, metode ini juga memberikan pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat bagi pecinta tanaman hias.

Baca Juga: Cara Stek Pucuk Merah dan Perawatannya usai Ditanam