Cara Stek Pohon Alpukat agar Tumbuh Subur

Seputar Hobi

Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.

11 Oktober 2024 18:29 WIB

waktu baca 3 menit

Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Ilustrasi Cara Stek Pohon Alpukat agar Tumbuh Subur, Unsplash/Jametlene Reskp

Cara stek pohon alpukat merupakan metode perbanyakan tanaman secara vegetatif yang efektif untuk menghasilkan bibit baru. Proses ini melibatkan pemotongan batang atau cabang dari pohon alpukat yang sehat, lalu menanamnya kembali agar dapat membentuk akar.

Stek alpukat tidak hanya mempertahankan kualitas genetik pohon induk, tetapi juga mempercepat pertumbuhan dibandingkan dengan menanam dari biji.

Cara Stek Pohon Alpukat

Ilustrasi Cara Stek Pohon Alpukat, Unsplash/René Cadenas

Budidaya tanaman alpukat hingga saat ini masih gencar di kalangan petani buah. Berbagai cara diupayakan, termasuk cara stek pohon alpukat bagi yang ingin mencoba menanam alpukat yang subur dan berbuah lebat.

Mengutip dari buku Rangkuman Penting Intisari 4 Matapelajaran Utama SMA, Sukma Pratiwi S.Pd, (2015:103), stek adalah suatu perlakuan pemisahan, pemotongan beberapa bagian tanaman (akar, batang, daun dan tunas) dengan tujuan agar bagian-bagian itu membentuk akar.

Pada pohon alpukat, metode stek sering digunakan untuk memperbanyak tanaman secara vegetatif. Berikut adalah langkah-langkah cara melakukan stek pohon alpukat.

1. Pemilihan Batang atau Cabang

Jika menggunakan metode stek batang, pilih batang alpukat yang sehat dan kokoh, dengan diameter 1/4 hingga 1/2 inci dan panjang 6 hingga 8 inci.

Untuk stek cabang, pilih cabang yang subur, sehat, dan memiliki daun yang baik dengan panjang sekitar 3 hingga 4 inci.

2. Pemotongan

Gunakan pisau tajam dan bersih untuk memotong batang atau cabang yang dipilih. Potong dengan sudut 45 derajat agar potongannya bersih dan rata.

3. Pengupasan Bagian Luar

Pada stek batang, kupas sedikit kulit di bagian bawah potongan untuk membantu pertumbuhan akar.

4. Persiapan Media Tanam

Siapkan campuran tanah, pasir, dan pupuk organik sebagai media tanam. Pastikan media memiliki drainase yang baik dan dapat menahan kelembapan. Isi pot hingga dua per tiga bagian penuh.

5. Menanam Stek

Letakkan stek yang sudah dipotong ke dalam pot, dengan bagian bawah yang telah dikupas menghadap ke bawah. Tekan media tanam dengan lembut di sekitar stek agar tetap kokoh.

6. Penyiraman

Siram media tanam secara perlahan setelah stek ditanam, memastikan kelembapan cukup namun tidak berlebihan agar tidak menyebabkan pembusukan.

7. Penutupan dengan Plastik atau Kertas Kaca

Tutup pot menggunakan plastik bening atau kertas kaca untuk menciptakan efek rumah kaca yang membantu menjaga kelembapan dan mempercepat pertumbuhan akar. Pastikan stek tetap mendapatkan sinar matahari yang cukup.

8. Perawatan Harian

Periksa kelembapan media secara berkala selama proses pertumbuhan. Jika terlihat ada pertumbuhan baru, itu merupakan tanda bahwa stek telah berakar dengan baik dan siap dipindahkan.