Konten dari Pengguna

Ciri-Ciri Benih Padi yang Baik dan Berkualitas

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
5 Oktober 2024 1:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Ciri-Ciri Benih Padi yang Baik dan Berkualitas, Unsplash/Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Ciri-Ciri Benih Padi yang Baik dan Berkualitas, Unsplash/Getty Images
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Memahami ciri-ciri benih padi yang baik adalah kunci keberhasilan budidaya padi. Dengan menggunakan benih berkualitas, petani dapat memastikan pertumbuhan tanaman yang optimal dan panen yang melimpah.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari buku Mekanisasi Produksi Padi dan Beras Jilid 1, Sumardi Hadi Sumarlan, dkk, (2023:17), padi adalah tanaman budidaya yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia sebagai sumber bahan makanan pokok.

Ciri-Ciri Benih Padi yang Baik

Ilustrasi Ciri-Ciri Benih Padi yang Baik, Unsplash/Lara Eventide
Menanam padi yang berkualitas dimulai dari pemilihan benih yang tepat. Agar hasil panen maksimal, penting untuk mengetahui ciri-ciri benih padi yang baik.

1. Kesehatan dan Kebersihan

Benih padi yang baik harus bebas dari penyakit dan hama. Pemeriksaan visual terhadap benih untuk memastikan tidak ada tanda-tanda kerusakan, seperti bercak hitam, jamur, atau hama, sangat penting.
Benih yang bersih dan sehat cenderung memiliki daya tumbuh yang lebih baik.

2. Kualitas Fisik

Benih padi yang baik memiliki ukuran seragam, bentuk bulat, dan permukaan yang halus. Ukuran benih yang seragam membantu dalam proses penanaman dan memudahkan pengelolaan. Benih yang terlalu kecil atau tidak berbentuk baik dapat mengurangi hasil panen.
ADVERTISEMENT

3. Tingkat Kelembaban

Kelembaban benih padi sebaiknya tidak melebihi 14%. Kelembaban yang terlalu tinggi dapat menyebabkan benih cepat busuk dan mengurangi daya simpan. Oleh karena itu, penting untuk menyimpan benih di tempat yang kering dan sejuk.

4. Daya Tumbuh

Benih padi yang baik harus memiliki daya tumbuh yang tinggi, yaitu minimal 80%. Daya tumbuh yang baik menunjukkan bahwa benih tersebut mampu berkecambah dan tumbuh dengan baik di lapangan.
Pengujian daya tumbuh dapat dilakukan dengan menanam sejumlah benih di media tanam dan menghitung persentase benih yang berkecambah.

5. Genetik

Pilihlah benih dari varietas unggul yang telah terbukti memberikan hasil yang baik di daerah tersebut. Varietas unggul biasanya memiliki ketahanan terhadap hama dan penyakit serta kemampuan beradaptasi dengan kondisi lingkungan.
ADVERTISEMENT

6. Sumber Asal

Pastikan benih padi berasal dari sumber yang tepercaya, seperti lembaga penelitian atau petani yang telah berpengalaman. Penggunaan benih dari sumber yang tidak jelas dapat meningkatkan risiko penyebaran penyakit dan hama.
Setelah mengetahui ciri-ciri benih padi yang baik, pilihlah benih yang berkualitas agar hasil panen memuaskan. (Adi)