Ciri-ciri Cucak Ijo Kurang Jemur yang Perlu Dipahami Pecinta Burung

Ilustrasi burung cucak ijo. Sumber foto: Unsplash

Setiap pecinta burung tentunya harus memahami ciri-ciri Cucak Ijo kurang jemur. Sebab, kondisi ini termasuk berbahaya karena dapat menyebabkan suara mereka serak, lalu diikuti dengan bulu kusam.

Untuk mencegah kerusakan pada kualitas suara dan kesehatan burung Cucak Ijo, pemilik burung harus memahami ciri-ciri peliharaan kurang jemur. Simak selengkapnya di sini.

Ciri-ciri Burung Cucak Ijo Kurang Jemur

Ilustrasi cucak ijo. Sumber foto: Unsplash

Dikutip dari buku Top 10 Burung Ocehan karya Rusli Turut, Cucak Ijo merupakan spesies burung yang berasal dari keluarga Chloropseidae. Daya tarik utamanya adalah tubuh berwarna hijau, dipadu dengan kicauan khas yang terdengar nyaring dan enak di telinga.

Meski menawarkan banyak kelebihan, burung ini termasuk sulit untuk dipelihara. Agar kesehatan dan keindahan bulunya terjaga, pemilik perlu melakukan penjemuran secara rutin pada Cucak Ijo.

Jika Cucak Ijo kurang dijemur, mereka akan mengalami beberapa perubahan. Beriktu adalah ciri-ciri Cucak Ijo kurang dijemur yang perlu diwaspadai.

1. Bulu Terlihat Kusam

Salah satu ciri Cucak Ijo kurang jemur adalah perubahan warna secara drastis pada bulunya.

Akibatnya, bulu mereka terlihat kusam. Sinar matahari sendiri mengandung vitamin D yang bagus untuk menjaga kesehatan bulu burung tetap mengkilap dan cerah.

Kondisi bulu yang kusam ini tidak hanya mengurangi keindahan Cucak Ijo, tetapi juga menandakan ia mengalami masalah kesehatan.

2. Suara Serak

Suara serak pada Cucak Ijo bisa menjadi indikasi bahwa burung tersebut kurang mendapatkan paparan sinar matahari. Cahaya matahari pagi mengandung sinar ultraviolet yang bermanfaat untuk kesehatan saluran pernapasan burung.

Jika Cucak Ijo tidak cukup dijemur, saluran pernapasannya bisa terganggu, menyebabkan suara menjadi serak atau parau.

3. Malas Berkicau

Burung Cucak Ijo yang kurang dijemur biasanya juga akan menunjukkan penurunan dalam frekuensi berkicau. Sebab, paparan sinar matahari merangsang produksi hormon endorfin yang membuat mereka merasa bahagia dan aktif.

Ketika tidak mendapatkan cukup sinar matahari, maka ia akan menjadi malas dan jarang berkicau.

4. Mental Turun

Cucak Ijo adalah burung yang terkenal dengan mental kuatnya. Namun, kurangnya penjemuran dapat menyebabkan penurunan mental pada burung ini. Mental yang turun ditandai dengan perubahan perilaku menjadi mudah takut dan tidak bersemangat.

5. Stres

Kurang penjemuran juga dapat menyebabkan burung Cucak Ijo mengalami stres. Stres pada burung dapat dikenali dari perilakunya yang sering gelisah, sering mematuk, bahkan tidak mau makan. Untuk mengatasinya, segera jemur mereka dengan rutin.

Demikian pembahasan mengenai ciri-ciri Cucak Ijo kurang jemur yang perlu dipahami pecinta burung. (RN)