Ciri-Ciri Virus Panleukopenia pada Kucing dan Penyebabnya

Ilustrasi Ciri-Ciri Virus Panleukopenia. Foto: dok. Michael Sum (Unsplash)

Ciri-ciri virus panleukopenia pada kucing dapat diidentifikasi melalui kondisi pencernaan tubuh kucing peliharaan. Ada banyak sekali ciri-ciri dan gejala yang timbul. Jika ciri dan gejala virus ini timbul maka kita perlu segera melakukan tindak lanjut agar tidak terlambat menanganinya.

Sederet ciri-ciri virus panleukopenia pada kucing beserta gejalanya yang timbul dapat Anda kenali secara detail sebagai tindak antisipasi agar kucing kesayangan Anda dapat terhindar dari penyakit yang timbul akibat virus panleukopenia.

Ciri-Ciri Virus Panleukopenia pada Kucing Lengkap dengan Gejalanya

Ilustrasi Ciri-Ciri Virus Panleukopenia. Foto: dok. Sandy Millar (Unsplash)

Virus panleukopenia dikenal sebagai salah satu virus yang berbahaya dan dapat menyerang kesehatan kucing hingga menyebabkan kematian. Pembahasan tentang bahayanya virus panleukopenia dijelaskan secara ringkas dalam buku berjudul Pacoh and Friends: Semua Mau Bicara yang disusun oleh Didi Almeyda, Lily Turangan, (2013: 23).

Dikutip dari dalam buku tersebut bahwa panleukopenia adalah penyakit mematikan nomor satu dalam dunia perkucingan. Virus Panleukopenia menghancurkan sel darah putih sumber kekebalan. Mengganggu kerja organ-organ vital, menyebabkan muntah dan diare, serta dehidrasi.

Dalam buku berjudul Drug Therapy for Infectious Diseases of the Dog and Cat yang ditulis oleh Valerie J. Wiebe (2015: 75), dijelaskan dalam buku tersebut bahwa Feline panleukopenia virus (FPV) merupakan virus yang menyebabkan enteritis dan panleukopenia pada kucing baik itu kucing domestik dan maupun kucing liar.

Virus ini juga menyerang rubah, cerpelai, dan rakun. Kucing ini dapat terinfeksi virus panleukopenia melalui kontak langsung dengan virus yang terkandung dalam tinja, muntahan, air liur, kutu, atau permukaan yang terkontaminasi dengan virus tersebut seperti tempat tidur, piring makanan, pakaian, dan sepatu pemeliharanya.

Kucing yang terkena virus panleukopenia biasanya mengalami demam, lesu, kurang nafsu makan, muntah, diare berdarah, anemia, mengalami nyeri punggung bawah atau kaki, adanya penurunan hematokrit, trombosit, dehidrasi parah.

Virus panleukopenia pada kucing menyerang saluran pencernaan sehingga menyebabkan ulserasi, malnutrisi, dan panleukopenia parah. Untuk mencegahnya, vaksinasi merupakan cara yang paling efektif yang dapat dilakukan. Ketika kucing telah terserang virus panleukopenia, ada beberapa terapi obat untuk mengatasinya, antara lain:

Baca juga: Virus Panleukopenia pada Kucing, Ini Penyebab dan Gejala yang Harus Diwaspadai

Dengan mengenal apa saja ciri-ciri virus panleukopenia beserta penyebab dan gejala yang timbul pada kucing, Anda dapat lebih waspada dalam memantau kesehatan kucing kesayangan yang Anda pelihara. (DAP)