Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Jarak Tanam Coklat yang Ideal untuk Hasil yang Maksimal
7 November 2024 10:06 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jarak tanam coklat merupakan faktor penting dalam proses budidaya kakao . Dengan jarak tanam yang ideal, pohon kakao dapat tumbuh dengan baik sehingga menghasilkan buah lebih banyak.
ADVERTISEMENT
Banyak petani pemula seringkali mengabaikan jarak tanam. Padahal ini adalah salah satu kunci keberhasilan perkebunan kakao yang lebih produktif.
Mengapa Jarak Tanam Coklat Itu Penting?
Jarak tanam coklat yang ideal memberikan banyak manfaat bagi pertumbuhan pohon kakao.
Dengan jarak yang cukup, pohon memiliki ruang yang cukup untuk berkembang tanpa harus bersaing terlalu keras untuk mendapatkan nutrisi dan air.
Selain itu, jarak tanam yang baik juga mendorong peningkatan hasil produksi karena setiap pohon dapat tumbuh dengan optimal tanpa adanya tekanan lingkungan yang terlalu besar.
Jarak tanam yang tepat juga memengaruhi sirkulasi udara di antara pohon-pohon. Hal itu sangat penting dalam mencegah penyakit.
Pohon yang terlalu berdekatan berisiko terkena penyakit akibat kelembapan yang terperangkap di sekitar daun dan batang.
ADVERTISEMENT
Sebaliknya, jarak yang cukup memungkinkan aliran udara yang baik, menjaga kelembapan dalam batas aman, dan mencegah penyebaran penyakit jamur.
Jarak Tanam Ideal untuk Budidaya Kakao
Berikut adalah beberapa hal yang diperhatikan saat menentukan jarak tanam coklat.
1. Menggunakan Jarak Tanam Standar
Mengutip dari disperta.mojokertokab.go.id, jarak tanam yang direkomendasikan untuk pohon kakao adalah sekitar 3 x 3 meter, 4 x 2 meter atau 3,5 x 2,5 meter. Adapun ukuran lubang tanam sekitar 60 x 60 x 60 cm.
Jarak ini dianggap ideal untuk pohon kakao agar memiliki cukup ruang untuk tumbuh tanpa harus saling menghalangi satu sama lain.
Dengan pola tanam tersebut, setiap pohon akan mendapatkan pasokan sinar matahari yang cukup. Sinar matahari ini menjadi faktor penting untuk proses fotosintesis dan pembentukan buah.
ADVERTISEMENT
Pola tanam ini juga memudahkan dalam perawatan pohon kakao, termasuk pemangkasan, pemupukan, dan pengendalian hama.
Ketika pohon memiliki jarak tanam yang cukup, akses untuk pemeliharaan menjadi lebih mudah sehingga setiap pohon bisa dirawat dengan baik untuk hasil panen yang optimal.
2. Menyesuaikan dengan Kondisi Lahan
Selain jarak standar, penyesuaian dengan kondisi lahan juga penting. Jika lahan memiliki keterbatasan ruang atau tingkat kesuburan yang rendah, maka jarak tanam bisa sedikit lebih rapat. Misalnya 2,5 x 2,5 meter.
Namun, jarak ini hanya dianjurkan jika petani siap memberikan perhatian ekstra pada pemupukan dan pengendalian hama.
Hal tersebut karena pohon yang lebih rapat membutuhkan lebih banyak nutrisi dan rentan terhadap persaingan.
Sebaliknya, di lahan yang luas dengan akses sinar matahari penuh, jarak tanam bisa lebih lebar. Misalnya 4,5 meter x 4,5 meter.
ADVERTISEMENT
Jarak yang lebih lebar ini menguntungkan dalam hal pertumbuhan jangka panjang, terutama bagi perkebunan kakao yang dirancang untuk panen dalam skala besar.
3. Menggunakan Pola Tanam Segitiga atau Persegi
Ada dua pola tanam yang umum digunakan budidaya coklat, yaitu pola persegi dan pola segitiga.
Pola persegi adalah metode yang paling sederhana di mana setiap pohon memiliki jarak tanam yang sama ke empat arah. Pola ini cocok untuk lahan yang datar dan memberikan kemudahan dalam perawatan serta pemanenan.
Sementara itu, pola segitiga memberikan jarak tanam yang sedikit lebih optimal, terutama dalam hal distribusi cahaya matahari.
Dengan pola segitiga, pohon-pohon disusun secara berlapis, sehingga setiap pohon mendapat sinar matahari dengan lebih merata.
Menentukan jarak tanam coklat yang ideal adalah langkah awal yang penting dalam budidaya kakao. Jarak yang tepat akan membuat pohon dapat tumbuh subur dan menghasilkan buah yang melimpah. (rudin)
ADVERTISEMENT
Baca Juga: Cara Cangkok Kakao yang Benar dan Efektif