Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Jarak Tanam Wijen yang Sehat agar Hasil Melimpah
6 November 2024 15:33 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jarak tanam wijen yang sehat sangat penting untuk memastikan tanaman berkembang dengan baik dan menghasilkan panen optimal. Salah satu aspek penting dalam budidaya wijen adalah jarak tanam yang ideal.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari pustaka.setjen.pertanian.go.id, tanaman wijen dikenal memiliki biji kecil kaya nutrisi dan minyak berkualitas tinggi, memerlukan perawatan khusus sejak penanaman hingga masa panen.
Hal ini menentukan seberapa baik tanaman ini tumbuh dan menghasilkan.
Jarak Tanam Wijen yang Sehat untuk Hasil Melimpah
Jarak tanam wijen yang sehat berfungsi untuk memberikan ruang yang cukup bagi setiap tanaman untuk mendapatkan sinar matahari, air, dan nutrisi dari tanah.
Jarak tanam yang terlalu rapat dapat menyebabkan persaingan antar tanaman, yang berakibat pada pertumbuhan yang terhambat dan produktivitas yang menurun. Sebaliknya, jarak tanam yang terlalu jauh dapat mengurangi efisiensi lahan.
Secara umum, jarak tanam wijen yang sehat berkisar antara 40-50 cm antar baris, dan 10-20 cm antar tanaman dalam satu baris.
ADVERTISEMENT
Pengaturan ini memberikan ruang yang cukup bagi wijen untuk tumbuh dengan optimal, mendapatkan sinar matahari yang merata, serta memungkinkan sirkulasi udara yang baik.
Jarak tanam yang ideal ini juga mempermudah petani dalam mengontrol gulma dan melakukan pemeliharaan seperti penyiraman dan pemupukan.
Faktor yang Mempengaruhi Jarak Tanam
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi jarak tanam wijen yang sehat, di antaranya:
1. Varietas Wijen
Beberapa varietas wijen mungkin memerlukan jarak tanam yang lebih lebar jika pertumbuhannya lebih besar.
2. Kondisi Tanah
Pada tanah yang subur, tanaman bisa tumbuh lebih besar sehingga memerlukan jarak yang lebih luas.
3. Iklim
Wilayah dengan curah hujan tinggi mungkin memerlukan jarak tanam yang lebih lebar untuk menghindari kelembapan berlebih yang bisa menyebabkan penyakit.
Untuk menjaga jarak tanam agar tetap sehat, petani disarankan menggunakan alat bantu tanam seperti tali pengukur atau alat tanam modern yang memastikan ketepatan jarak.
ADVERTISEMENT
Selain itu, penting juga untuk melakukan rotasi tanaman agar tanah tetap subur dan mencegah penumpukan hama atau penyakit.
Menentukan jarak tanam wijen yang sehat sangat penting untuk keberhasilan panen . Petani perlu memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi jarak tanam untuk mengoptimalkan hasil produksi dan menjaga keseimbangan ekosistem. (AYAA)