Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Makna di Balik Nama Gunung Semeru yang Belum Banyak Diketahui Orang
8 Juni 2024 22:49 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Gunung Semeru merupakan salah satu gunung yang ada di Pulau Jawa. Gunung ini merupakan salah satu gunung tertinggi di pulau ini.
ADVERTISEMENT
Salah satu hal yang menarik dari gunung ini adalah makna di balik nama Gunung Semeru.
Pasalnya, banyak yang belum mengetahui makna di balik penamaan Gunung Semeru tersebut. Untuk mengetahuinya, simak pembahasannya di sini.
Makna di Balik Nama Gunung Semeru
Dikutip dari buku Ensiklopedia Gunung Berapi di Indonesia Seri III karya Majella Setyawan, (2024) Gunung Semeru adalah gunung berapi kerucut yang berada di wilayah Jawa Timur, Indonesia.
Gunung ini menjadi gunung tertinggi yang ada di Pulau Jawa di mana puncaknya yang disebut dengan puncak Mahameru berada di atas ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut. Gunung ini merupakan gunung yang terbentuk karena subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia.
Gunung ini tidak hanya menyandang gunung tertinggi di Pulau Jawa, tetapi juga menjadi gunung berapi tertinggi ketiga yang ada di Indonesia. Gunung ini hanya kalah dari Gunung Kerinci di Sumatera dan Gunung Rinjani yang ada di Nusa Tenggara Barat.
ADVERTISEMENT
Kawah di puncak Gunung Semeru dikenal dengan kawah Jonggring Saloka. Secara administratif gunung ini berada di dua kabupaten berbeda yaitu Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang.
Hal lain yang menarik dari gunung ini adalah makna dibalik nama Gunung Semeru yang berasal dari bahasa Sansekerta. Gama Gunung Semeru, diambil dari kata "meru", yang dalam bahasa sansekerta memiliki arti pusat jagat raya.
Gunung ini juga dikenal dengan nama Mahameru yang dalam bahasa Sansekerta memiliki arti meru yang agung. Pembahasan mengenai nama dan legenda dari gunung tertinggi di Pulau Jawa ini dijelaskan dalam beberapa kitab kuno, salah satunya adalah kitab Tantu Pagelaran dari abad ke-15.
Dalam kitab tersebut dijelaskan mengenai legenda dari gunung ini dan masih dipercaya hingga saat ini. Dalam kitab tersebut dijelaskan mengenai Pulau Jawa yang pada saat itu terombang-ambing di lautan.
ADVERTISEMENT
Kemudian pada Batara Guru yang dianggap sebagai penguasa tunggal akhirnya memerintahkan pada dewa untuk memindahkan Mahameru yang ada di India dan menjadikannya sebagai paku untuk Pulau Jawa agar tidak terombang-ambing lagi.
Demikian pembahasan mengenai makna di balik nama Gunung Semeru yang belum banyak diketahui orang. (WWN)