Konten dari Pengguna

Rekomendasi Pupuk Kalsium untuk Pertumbuhan Tanaman yang Optimal

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
1 Agustus 2024 22:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Rekomendasi Pupuk Kalsium. Foto: dok. Unsplash/Neslihan Gunaydin
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Rekomendasi Pupuk Kalsium. Foto: dok. Unsplash/Neslihan Gunaydin
ADVERTISEMENT
Rekomendasi pupuk kalsium dapat dijadikan sebagai referensi untuk memberikan pupuk yang tepat saat ingin merawat tanaman. Pasalnya, kandungan kalsium yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh terkadang tidak terpenuhi sepenuhnya dari kandungan kalsium yang ada dalam tanah.
ADVERTISEMENT

Rekomendasi Pupuk Kalsium untuk Merawat Tanaman dengan Maksimal

Ilustrasi Rekomendasi Pupuk Kalsium. Foto: dok. Unsplash/Markus Spiske
Dikutip dari dalam buku berjudul Kesuburan Tanah, yang disusun oleh Basuki, ‎Marthen Pasang Sirappa, ‎Betty Kadir Lahati dkk (2023: 197), kalsium diserap oleh tanaman dalam bentuk ion divalen yaitu Ca2+ dengan kadar konsentrasi sekitar 5 sampai 30 mg Ca per gram berat kering tanaman.
Keberadaan kalsium sangat berguna dalam mendukung metabolisme dan fungsi fisiologi tanaman. Kalsium bermanfaat untuk menjaga stabilitas dinding sel dan pertumbuhan sel. Jika tanaman kekurangan kandungan kalsium maka aktivitas sel dapat terganggu.
Namun begitu, kekurangan kalsium dapat terjadi pada suatu tanaman. Untuk mengatasinya, penggunaan pupuk kalsium menjadi solusi yang dapat dilakukan. Berikut ini rekomendasi pupuk kalsium yang dapat dipilih.
ADVERTISEMENT

1. Kalsium Nitrat (CN)

Pupuk satu ini merupakan bentuk kalsium kristalin larut air. Pupuk ini terbagi menjadi dua tipe yaitu kalsium nitrat anhidrat dan kalsium nitrat tetrahidrat. Jenis pupuk ini memiliki kelebihan yaitu mudah diserap tanaman.
Pupuk kalsium jenis ini sangat cocok digunakan untuk mengatasi masalah kekurangan asupan kalsium pada titik tumbuh tanaman bagian atas, yaitu tunas. Biasanya pupuk kalsium ini digunakan pada jenis tanaman keras. Pupuk ini dapat diaplikasikan dengan cara menyemprotkan daun.

2. Kalsium Klorida (CaCl2)

Pupuk kalsium jenis ini memiliki bentuk flake atau berbentuk kepingan dengan warna putih. Namun pupuk ini juga dapat ditemukan dalam bentuk granul.
Pupuk ini memiliki kelebihan berupa mudah dan cepat larut dalam air. kadar pH pupuk ini berkisar antara 6 hingga 8. Pupuk ini lebih mudah dan cepat larut sehingga mudah diserap tanaman.
ADVERTISEMENT

3. Kalsium Amonium Nitrat (CAN)

Pupuk yang bentuk granul dan tepung kristal berwarna putih ini merupakan jenis pupuk yang mudah larut di dalam air. Kandungan pH dalam pupuk ini berkisar antara 5 hingga 7. Pupuk ini banyak disukai karena lebih cepat terserap tanaman.
Pupuk ini dapat digunakan pada fase pertumbuhan. Untuk pengaplikasiannya, pupuk ini dapat langsung disemprotkan pada daun atau dengan cara ditaburkan pada area perakaran. Dengan pemberian pupuk ini, pertumbuhan tanaman dapat maksimal sehingga tanaman muda yang baru tumbuh menjadi lebih kuat.
Itu dia sederet rekomendasi pupuk kalsium yang dapat dijadikan sebagai referensi untuk merawat tanaman. (DAP)