Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Tata Cara Memberi Pupuk Pisang untuk Pemula
9 September 2024 13:54 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pohon pisang merupakan salah satu tanaman yang hampir semua bagiannya memiliki manfaat. Bagi yang ingin mencoba menanam pohon ini, ketahuilah tata cara memberi pupuk pisang untuk pemula, agar pohon tumbuh subur.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari situs pertanian.uma.ac.id, pisang merupakan buah yang paling banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia.
Pisang juga baik untuk kesehatan dan memiliki manfaat finansial. Untuk memenuhi kebutuhan konsumsi dalam negeri dan ekspor, perlu dikembangkan budidaya pisang yang berkualitas.
Cara Memberi Pupuk Pisang untuk Pemula
Cara memberi pupuk pisang perlu diketahui untuk para pemula yang ingin membudidayakan pohon seribu manfaat ini. Proses pemupukan pada pohon pisang tidak dilakukan secara asal, ada waktu yang tepat untuk memberikan pupuk pada pohon pisang.
Mengutip dari situs jombangkab.go.id, pemupukan dalam budidaya pisang dilakukan setiap 3 bulan sekali.
Lakukan pemupukan dengan cara memasukkannya pada lubang tugal dengan jarak sekitar 50 cm dari tanaman. Tahapan pemupukan yang dianjurkan, yaitu pemupukan pertama dilakukan 1-2 bulan setelah penanaman.
ADVERTISEMENT
Pupuk diberikan per rumpun tanaman pisang dosis pupuknya Urea: 100 gram, SP36: 100 gram, KCl: 100 gram. Pemupukan kedua dilakukan pada bulan ke 3-4. Dosisnya Urea: 100 gram, SP36: 100 gram, KCl: 100 gram.
Pemupukan ketiga dilakukan pada bulan ke 6-7. Dosisnya Urea:150 gram, KCl: 200 gram. Pemupukan keempat dilakukan pada bulan ke 9-10. Dosisnya Urea: 150 gram, KCl: 200 gram.
Perlu diketahui juga oleh petani pisang, bahwa curah hujan yang diinginkan tanaman ini sekitar 1500 sampai 2500 mm per tahun dengan temperatur 15-35°C. Tanaman pisang bisa tumbuh di atas hampir semua jenis tanah.
ADVERTISEMENT
Namun jenis tanah yang paling cocok adalah tanah yang bertekstur liat seperti aluvial, banyak mengandung kalsium dan bahan organik. Pastikan juga lahan yang akan dijadikan tempat budidaya pisang terbebas dari penyakit Fusarium dan Pseudomonas.
Bila sebelumnya lahan tersebut pernah terjangkit penyakit tersebut, lakukan pengendalian hama dan penyakit dengan benar. Bersihkan lahan dari gulma, cangkul atau bajak tanah dengan kedalaman 30-40 cm.
Buat bedengan memanjang sesuai dengan kontur lahan. Jarak antar bedengan diatur sesuai dengan jarak tanam. Jarak tanam budidaya pisang tergantung pada varietas pisang.
Misalnya untuk pisang barangan sekitar 3×3 meter. Dengan populasi maksimal 1000 rumpun tanaman per hektar. Setiap jarak 50 meter buat parit untuk saluran drainase sedalam 1 meter. Lalu biarkan lahan tersebut selama 2-5 minggu.
ADVERTISEMENT
Demikianlah cara memberi pupuk pisang untuk pemula, agar pohon tumbuh subur. Setelah menanam pohon pisang, jangan lupa untuk melakukan tindakan pemeliharaan, seperti pemupukan, pengendalian gulma, hingga pengendalian hama. (IF)