5 Vihara di Cianjur untuk Beribadah Umat Buddha

Vihara di Cianjur. Foto hanya sebagai ilustrasi saja, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Unsplash/Yassin Nur Fadhilah.

Ada beberapa vihara di Cianjur yang menjadi tempat ibadah umat Buddha. Vihara di Kabupaten Cianjur memiliki desain ala vihara Tiongkok. Menariknya beribadah di vihara di wilayah Cianjur memiliki suasana sejuk karena ada di daerah dataran tinggi.

Berdasarkan buku Nalar Kerukunan, TGS. Prof. Dr. K.H. Saidurrahman, M.Ag., dkk. (2018:106), vihara (dibaca wihara) memiliki arti tempat tinggal yang sunyi, (tempat tinggal bagi anggota sangha (komunitas para Bhikkhu)).

Vihara adalah rumah ibadah umat Buddha yang besar dan memiliki fasilitas yang lengkap. Ruangan yang ada di vihara adalah ruang kebaktian, ruang perpustakaan, ruang tempat tinggal Bhikkhu, dan ruangan meditasi, serta ruangan kantor tempat kerja pengurus vihara.

Rekomendasi Vihara di Cianjur

Rekomendasi vihara di Cianjur ada di beberapa lokasi. Seperti dikatakan sebelumnya, desain dari vihara ini punya warna dan desain ala vihara di Tiongkok.

Berikut merupakan rekomendasi vihara di Kabupaten Cianjur.

1. Vihara Sakyawanaram

Pertama, ada Vihara Sakyawanaram di Jalan Lembah Cipendawa, Sukatani, Cianjur, Kabupaten Cianjur. Berdasarkan Instagram resmi @viharasakyawanaram, lokasinya berada di tempat yang asri dan parkiran yang luas.

Selain menjadi tempat ibadah, vihara ini menjadi tempat tinggal Bhikkhu juga. Pada perayaan hari raya Waisak, lokasinya dipakai untuk sembahyang umatnya. Vihara ini buka setiap hari, pukul 06.00 hingga 17.00.

2. Vihara Gunadharma

Selanjutnya ada Vihara Gunadharma yang berlokasi di kawasan Vihara Sakyawanaram, di Lembah Cipendawa, Pos Sindanglaya Pacet, Cipanas, Ciloto, Cianjur. Vihara ini lebih kecil dibanding Vihara Sakyawanaram. Meski begitu, umat tetap berdatangan untuk ibadah.

3. Vihara Bhumi Pharsjia

Kemudian ada Vihara Bhumi Pharsjia di Jalan Mangunsarkoro No.60, Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur. Berdasarkan Instagram resmi @pmvbhumipharsjia, vihara ini juga kental dengan bangunan dan kaligrafi Tiongkok.

Diketahui jadwal ibadah kebaktian agama Buddha dilakukan setiap hari Jumat, yakni pukul 18.00 hingga 21.00 WIB. Ibadah ini tentu saja dipandu oleh Bhikkhu yang juga tinggal di tempat ini.

4. Vihara Aryamularama

Kemudian ada Vihara Aryamularama di Jalan Gadog 1, Gadog, Cipanas, Kabupaten Cianjur. Vihara ini memiliki desain dan pintu gerbang yang indah dengan warna-warna cerah khas vihara di Tiongkok. Tempatnya juga aktif digunakan untuk tempat beribadah.

5. Vihara Nagasena

Terakhir ada Vihara Nagasena di Cipendawa, Kabupaten Cianjur. Lokasinya terletak di depan Sangga Buana Hotel and Resort dan deretan Biara Santa Clara. Vihara ini dipimpin oleh seorang Biksuni atau Bhikkhu perempuan.

Baca Juga: 4 Tempat Wisata Cianjur Selatan yang Menarik Dikunjungi untuk Liburan

Demikian rekomendasi vihara di Cianjur untuk beribadah umat Buddha. Bagi pengunjung yang beragama selain Buddha juga bisa berkunjung dan diantarkan tur oleh Bhikkhu di waktu selain waktu beribadah. (Fitri A)