Konten dari Pengguna

Gunung Parang Purwakarta: Destinasi Wisata untuk Panjat Tebing yang Menantang

Seputar Jabar
Artikel yang membahas wisata dan kuliner di daerah Jawa Barat
22 Februari 2025 13:16 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Jabar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Gunung Parang Purwakarta, foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya: Pexels/Анна Рыжкова
zoom-in-whitePerbesar
Gunung Parang Purwakarta, foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya: Pexels/Анна Рыжкова
ADVERTISEMENT
Gunung Parang Purwakarta jadi destinasi wisata yang seru untuk melakukan panjat tebing. Di sini, para pengunjung bisa mencoba olahraga yang menantang keberanian sambil menikmati keindahan panorama alam yang memukau.
ADVERTISEMENT
Panjat tebing merupakan olahraga yang dilakukan dengan memanjat atau melintasi dinding batu. Olahraga ini juga dikenal dengan istilah rock climbing. Bagi yang hobi berkegiatan di luar ruangan, maka panjat tebing jadi salah satu aktivitas yang seru untuk dilakukan.

Lokasi dan Daya Tarik dari Gunung Parang Purwakarta

Gunung Parang Purwakarta, foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya: Unsplash/Fionn Claydon
Salah satu tempat untuk rock climbing adalah Gunung Parang Purwakarta. Dikutip dari situs portal.pariwisata.purwakartakab.go.id, Gunung Parang terletak di Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta, sekitar 25 km dari pusat kota.
Gunung Parang merupakan gunung batu andesit yang memiliki ketinggian mencapai 963 mdpl. Bahkan, gunung ini menjadi gunung batu andesit tertinggi di Indonesia dan tertinggi kedua di Asia.
Untuk mencapai puncak dari Gunung Parang, sejumlah cara bisa dilakukan oleh para pengunjung. Mulai dari rock climbing hingga melalui jalur via ferrata, yaitu sebuah jalur yang dilengkapi dengan tangga besi yang ada di sepanjang rute.
ADVERTISEMENT
Jalur via ferrata di sini memiliki beberapa tingkatan. Mulai dari tingkat 100 meter, 250 meter, 300 meter, dan yang paling tinggi di 900 meter. Jalur via ferrata ini jadi salah satu teknik climbing yang masih relatif baru di Indonesia.
Dengan melalui jalur via ferrata, pengunjung bisa mendaki gunung dengan melewati dinding batu yang telah dilengkapi dengan pengaman. Jalur ini cocok bagi pengunjung yang mencari pengalaman mendaki dengan tantangan, namun tetap terasa aman.
Sebagian besar pengunjung yang ingin mendaki di Gunung Parang disarankan untuk melewati jalur via ferrata. Sebab, jalur ini lebih aman dan ramah untuk pendaki pemula yang belum memiliki pengalaman memanjat tebing.
Dengan bantuan tangga besi, maka memanjat tebing gunung akan jadi lebih mudah. Jadi, pendaki pemula tidak perlu kesulitan untuk mencapai puncak.
ADVERTISEMENT
Selain menghadirkan panjat tebing sebagai daya tarik utama, Gunung Parang juga populer dengan keindahan pemandangan alamnya. Jika sudah berada di puncak, maka pengunjung bisa menikmati keindahan kota dari ketinggian sambil ditemani udara sejuk yang menyegarkan.
Selama berada di puncak, wisatawan bisa menikmati keindahan alam sambil bersantai dan beristirahat sejenak. Tidak jarang ada pengunjung yang membangun tenda untuk beristirahat. Ada juga yang memilih untuk mengabadikan momen dengan berfoto di atas gunung.
Menghadirkan aktivitas wisata yang menantang menjadikan Gunung Parang Purwakarta cocok dikunjungi oleh orang-orang yang hobi beraktivitas di luar ruangan. Pemandangan indah yang disuguhkan juga menambah daya tarik tersendiri dari tempat wisata alam satu ini. (PRI)
ADVERTISEMENT