Situ Lengkong Panjalu: Destinasi Wisata Alam yang Asri

Situ Lengkong Panjalu, Foto Hanya Ilustrasi, Bukan Gambar Sebenarnya, Sumber Foto: Unsplash/ Krisna Putra Pratama

Kabupaten Ciamis di Jawa Barat memiliki banyak destinasi wisata menarik, salah satunya adalah Situ Lengkong Panjalu. Destinasi wisata ini menawarkan pemandangan alam indah dan lingkungan yang masih asri.

Mengutip dari laman jdih.ciamis.kab.go.id, Situ Lengkong berada di kaki Gunung Sawal dan masuk dalam wilayah Desa Panjalu, Kecamatan Panjalu, Ciamis, Jawa Barat. Selain menawarkan keindahan alam yang memukau, tempat ini juga menjadi salah satu cagar budaya yang dilindungi pemerintah setempat.

Daya Tarik Wisata Situ Lengkong Panjalu

Situ Lengkong Panjalu, Foto Hanya Ilustrasi, Bukan Gambar Sebenarnya, Sumber Foto: Unsplash/Aditya Pradipta

Terletak di ketinggian 70 meter di atas permukaan laut (mdpl), Situ Lengkong Panjalu bukan hanya sekada objek wisata alam, tetapi juga memiliki nilai budaya dan sejarah kuat. Di sini, pengunjung bisa menikmati keindahan danau yang dikelilingi pepohonan hijau sambil menaiki perahu.

Udara yang sejuk serta suasana khas pegunungan membuat tempat ini ideal untuk meleas penat. Selain itu, pengunjung juga dapat mengunjungi malam kuno Prabu Harian Kancana, putra dari Sanghyang Borosngora di Nusa Larang.

Nusa Larang atau Nusa Gede merupakan pulau kecil yang dikelilingi hutan lebat sehingga memberikan kesan mistis sekaligus eksotis.

Tidak jauh dari lokasi, terdapat Museum Bumi alit yang menyimpan berbagai benda peninggalan sejarah, seperti batu penobatan, naskah kuno, menhir, batu pencucian, dan artefak raha-raja Panjalu.

Untuk mendukung kenyamanan pengunjung, tempat wisata ini menyediakan berbagai fasilitas, seperti tempat parkir, masjid, perahui, toilet dan aneka penjual cindramata, seperti gelang kau, terasi asli, hingga makanan khas Sunda.

Mitos Situ Lengkong Panjalu yang Menarik untuk Diketahui

Situ Lengkong Panjalu, Foto Hanya Ilustrasi, Bukan Gambar Sebenarnya, Sumber Foto: Unsplash/Muhammad Ruqi Yaddin

Situ Lengkong di Panjalu bukan hanya dikenal karena keindahannya, tetai juga menyimpan legenda menarik. Konon, danau ini terbentuk dari air zam-zam yang dibawa dari Tanah Suci.

Dikisahkan bahwa pada abah ke-7, Raja Panjalu menginginkan seorang putra mahkota yang memiliki ilmu paling seumpurna. Putranya, Borosngora kemudian melakukan pengembaraan hingga sampai di Makkah.

Setelah bertahun-tahun belajar agama, Borosngora akhirnya kembali ke Panjalu dengan membawa air zam-zam dalam keranjang berlubang sebagai syarat dari gurunya.

Sesampainya di tanah kelahirannya, Borosngora menuangkan air tersebut ke Lembah Pasir Jambu. Secara ajaib, air itu semakin bertambah hingga membentu danau yang kini dikenal sebagai Situ Lengkong.

Keajaiban ini membuktikan bahwa Borosngora layak menjadi raja Panjalu dan menyebarkan ajaran Islam kepada rakyatnya. Sejak saat itu, Kerajaan Panjalu berubah dari Kerajaan Hindu menjadi Kerajaan Islam.

Hingga kini, keturunan Kerajan Panjalu masih melestarikan tradisi Nyangku, sebuah upacara adat yang dilakukan setiap bulan Maulid untuk membersihkan pusaka kerajaan di Bumi Alit.

Baca juga: 4 Wisata Cirebon Murah untuk Destinasi Liburan yang Hemat

Situ Lengkong Panjalu menawarkan keindahan alam, sejarah, dan budaya sehingga menarik untuk dikunjungi. Bagi pencinta wisata alam dan sejarah, tempat ini bisa menjadi destinasi yang menyegarkan sekaligus memperkaya wawasan. (AIN)