3 Tempat Makan Tertua di Jakarta, Masih Eksis sampai Sekarang

Tempat makan tertua di jakarta. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber foto: Pexels/Hoàng Chương

Jakarta merupakan salah satu surganya pecinta kuliner. Hal tersebut karena menjamurnya pilihan makan enak dan menarik untuk dicoba. Bahkan, beberapa restoran ini juga merupakan tempat makan tertua di Jakarta.

Mengunjungi restoran-restoran bersejarah ini mungkin menarik bagi sebagian orang. Jika yang dicari tidak hanya kulineran enak dan makan kenyang tapi juga suasana unik nan berbudaya, menjajal beberapa restoran ini bisa jadi ide menarik untuk dicoba.

3 Tempat Makan Tertua di Jakarta, Masih Ramai Pelanggan

Tempat makan tertua di jakarta. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber foto: Pexels/zhang kaiyv

Menurut sejarahnya, sebagaimana dikutip dari Berkembang dalam Bayang-Bayang Jakarta, Tri Wahyuning M. Irsyam (2017:3), Jakarta dulunya dinamakan sebagai Batavia sejak tahun 1619 dengan berdirinya pos dagang VOC di wilayah Sunda Kelapa.

Nama "Batavia" masih digunakan hingga tahun 1942. Di masa pendudukan Jepang, nama tersebut diganti menjadi Jakarta yang kita kenal sekarang. Sejarah ini bisa dijadikan konteks mengenai seberapa tuanya beberapa tempat makan tertua di Jakarta berikut.

1. Wong Fu Kie

Restoran Tionghoa yang berspesialisasi kuliner Hakka ini sudah berdiri sejak tahun 1925, di mana seperti sudah dijelaskan sebelumnya, Jakarta masih dikenal sebagai Batavia.

Sebagian besar bangunannya masih awet sebagaimana sedia kala, hanya sedikit direnovasi saja. Di sini, pengunjung bisa merasakan aneka kuliner etnis Tionghoa Hakka yang khas nan autentik.

Olahan babi, ayam, dan ikan semua tersedia di sini. Lindung Cah Fumak serta bistik ayam merupakan dua menu terfavorit di tempat ini.

Alamat: alan Perniagaan Timur 2 no 22 Sekitar pasar pagi lama (dekat Daerah asemka) jakarta barat kota, RT.8/RW.1, Roa Malaka, Kec. Tambora, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

2. Gado-Gado BON BIN

Meskipun tidak setua Wong Fu Kie, Gado-Gado BON BIN juga merupakan salah satu restoran tertua dan bersejarah di Jakarta. Berdiri sejak tahun 1960-an, kedai yang menjual gado-gado siram ini tidak pernah sepi pelanggan hingga zaman sekarang.

Selain gado-gado, juga tersedia mi ayam dan lontong rames untuk mengisi perut. Jika berkunjung, jangan lewatkan juga Es Shanghai-nya yang segar dan khas.

Alamat: Jl. Cikini IV No.5, Cikini, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

3. Kopi Es Tak Kie

Sesuai namanya, tempat makan yang satu ini menjual es kopi tradisional yang segar. Meski terdengar sederhana, orang-orang rela mengantre berjam-jam untuk membeli minuman ini.

Berdiri sejak tahun 1927, minuman es kopi kedai ini tidak kalah dengan es kopi kekinian yang bisa ditemukan di manapun. Selain es kopi, juga tersedia aneka makanan seperti bakmi, kwetiau, dan nasi campur.

Alamat: Jl. Pintu Besar Selatan III Gang Gloria No.4 6, RT.7/RW.6, Pinangsia, Kec. Taman Sari, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

Baca Juga: Pantjoran Tea House: Tempat untuk Ngeteh Tradisional dan Makan Enak

Jadi itu dia beberapa ulasan tempat makan tertua di Jakarta yang menarik untuk diketahui. Selain berguna sebagai referensi destinasi wisata kulineran selanjutnya, pengetahuan akan restoran-restoran ini bisa dijadikan sebagai inspirasi untuk terus mengingat sejarah bangsa kita. (PNA)