5 Flyover Terpanjang di Jakarta, Bantu Urai Kemacetan Kota

Flyover Terpanjang di Jakarta. Foto hanya sebagai ilustrasi. Sumber: Unsplash/Mahmur Marganti.

Jakarta, sebagai kota yang padat, tentu membutuhkan flyover untuk membantu mengurai kemacetan. Terdapat beberapa flyover terpanjang di Jakarta, yang dapat dilalui masyarakat sebagai akses jalan cepat.

Pembangunan flyover di Kota Metropolitan, tidak dibangun pada masa setelah kemerdekaan. Pembangunan flyover dimulai pada masa Orde Baru, atau pada masa pemerintahan mantan Presiden Soeharto.

Berdasarkan buku Jakarta 2045 Smart City for Millenials: Terobosan Pemikiran untuk Jakarta Maju dan Modern, Pierre Senjaya (2019:105), pembangunan di Jakarta telah dilakukan pada masa pemerintahan Gubernur Jakarta, Wiyogo Atmodarminto, yang menjabat 1987-1992.

Flyover Terpanjang di Jakarta yang Bantu Urai Kemacetan

Flyover Terpanjang di Jakarta. Foto hanya sebagai ilustrasi. Sumber: Unsplash/Daniel Zacatenco.

Flyover terpanjang di Jakarta panjangnya cukup beragam. Ada flyover yang dibangun sepanjang 1244 meter hingga 5013 meter.

Berikut ini 5 flyover terpanjang di Kota Jakarta, yang membantu mengurai kemacetan kota, namun juga selalu dipadati oleh kendaraan.

1. Terminal Pulo Gebang (Jakarta Timur)

Menuju Terminal Pulo Gebang di kawasan Jakarta Timur, ada flyover yang membentang sepanjang 1244 meter. Menariknya, flyover ini menjadi akses menuju dan dari Terminal Pulo Gebang, yang juga dilalui bus besar.

2. Bandengan (Jakarta Barat-Jakarta Utara)

Berikutnya ada flyover sepanjang 1414 meter, yang menghubungkan Jalan Gajah Mada dan Jalan Gajah Mada Raya. Flyover ini dibangun untuk membantu kelancaran lalu lintas di kawasan Kota Tua dan sekitarnya.

3. Daan Mogot (Jakarta Barat)

Masih di kawasan Jakarta Barat, terdapat pula flyover terpanjang, yakni Flyover Daan Mogot yang membentang sepanjang 1552 meter. Flyover ini merupakan salah satu solusi untuk mengurai kemacetan di kawasan Cengkareng dan Grogol.

4. Kampung Melayu-Tanah Abang (Tahap 1) (Jakarta Selatan/Jakarta Pusat)

Flyover terpanjang berikutnya ada flyover sepanjang 3364 meter, yang merupakan bagian dari proyek strategis nasional. Flyover ini membantu menghubungkan kawasan Kampung Melayu, Jakarta Selatan dan Tanah Abang, Jakarta Pusat dengan lebih cepat.

5. Antasari-Blok M (Tahap 1) (Jakarta Selatan)

Terakhir ada flyover Antasari-Blok M yakni membentang sepanjang 5013 meter. Flyover ini juga membantu mengurangi kemacetan di wilayah Mampang hingga Blok M yang selalu dipadati kendaraan bermotor.

Baca Juga: Serba-Serbi Patung Kuda Jakarta: Sejarah Singkat dan Informasi Lainnya

Itulah informasi mengenai flyover terpanjang di Jakarta. Flyover ini tentu dapat membantu mengurai kemacetan bahkan menjadi salah satu jalur utama bagi pengendara di jam yang sibuk. (Fitri A)