Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.8
Konten dari Pengguna
4 Oleh-Oleh Khas Solo yang Tahan Lama untuk Referensi Bingkisan
7 April 2025 12:53 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Jateng tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Solo adalah kota di Jawa Tengah yang terkenal dengan sejarah dan budayanya, sehingga mempunyai pesona tersendiri yang membuat banyak orang tertarik untuk berkunjung. Selama berkunjung, kurang lengkap jika tidak membeli oleh-oleh khas Solo yang tahan lama.
ADVERTISEMENT
Kota Solo ini mempunyai banyak hal menarik, seperti makanan yang cocok dijadikan oleh-oleh untuk orang-orang tersayang, mulai dari Pukis Badran, hingga intip.
Daftar Oleh-Oleh Khas Solo yang Tahan Lama
Siapa yang tak mengenal Solo? Kota di Jawa Tengah ini terkenal sebagai kawasan yang memiliki beragam kebudayaan. Hal ini juga dijelaskan dalam buku bertajuk Pesona Kebaya & Batik: Busana Nasional Wanita Indonesia nan Cantik dan Anggun. Adi Kusrianto, (2023: 9), Solo kerap dijuluki sebagai Kota Budaya karena mempunyai beragam budaya yang masih dipertahankan sampai kini.
Hal itu menjadi salah satu alasan kota ini banyak dikunjungi para wisatawan. Saat berkunjung, kurang tepat jika tidak membeli oleh-oleh khas Solo yang tahan lama, berikut beberapa di antaranya.
ADVERTISEMENT
1. Pukis Badran
Pukis Badran termasuk salah satu jenis oleh-oleh dari Solo yang tahan cukup lama, kurang lebih 3 hari jika disimpan di suhu ruangan. Apabila ingin lebih awet, kue pukis ini bisa disimpan di lemari pendingin dan dihangatkan saat hendak menyantapnya.
Pukis Badran ini terkenal akan kelezatannya dan mempunyai berbagai varian rasa, seperti tiramisu, gula aren, kacang, abon sapi, meses, dan lainnya. Wisatawan bisa membelinya di gerai Pukis Badran yang tersebar di Kota Solo.
2. Intip
Oleh-oleh khas Solo lainnya adalah intip yang bentuknya menyerupai mangkuk raksasa. Makanan ini terbuat dari kerak nasi yang dijemur sampai kering, lalu digoreng menggunakan minyak panas. Setelah itu, kerak nasi tersebut akan dicetak dan disiram menggunakan saus karamel dari gula jawa.
ADVERTISEMENT
Makanan khas Solo tersebut mempunyai perpaduan rasa gurih serta manis dan cocok dijadikan camilan. Intip Solo ini bisa tahan hingga 3 bulan, sehingga terbilang awet. Wisatawan bisa memperolehnya di toko pusat oleh-oleh maupun di pasar.
3. Abon Mesran
Abon Mesran menjadi kuliner khas Solo yang banyak dijadikan oleh-oleh dan tergolong sebagai makanan yang awet. Berdasarkan Instagram @tokoabonmesransolo, Abon Mesran ini telah ada sejak tahun 1986 dan mempunyai pusat toko di kawasan Serengan, Solo.
Ada berbagai variasi dari Abon Mesran, seperti olahan daging sapi dan ayam dengan rasa manis maupun pedas. Abon tersebut cocok dijadikan lauk pendampik nasi hangat maupun disantap bersama roti.
4. Serbat
Oleh-oleh khas Solo yang tahan lama berikutnya adalah serbat, berupa minuman tradisional dari rempah-rempah. Bahan dasar minuman khas Solo ini adalah jahe, serai, dan rempah-rempah lainnya.
ADVERTISEMENT
Bentuknya seperti tablet dan bisa diseduh jika ingin menikmati secara hangat atau disantap langsung seperti makan permen. Biasanya, serbat akan dijual dalam kemasan panjang dan satu bungkus berisi beberapa serbat.
Demikian oleh-oleh khas Solo yang tahan lama dan bisa dibeli di toko pusat oleh-oleh saat berkunjung ke kota tersebut. Pastikan untuk memperhatikan batas waktu setiap oleh-olehnya agar lebih aman saat mengonsumsinya. [ENF]