Konten dari Pengguna

Pesona Kawah Gunung Bromo yang Masih Aktif sampai Sekarang

Seputar Malang
Artikel yang membahas hal seputar malang.
18 Desember 2024 15:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Malang tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kawah Gunung Bromo. Sumber Unsplash Camille Bismonte
zoom-in-whitePerbesar
Kawah Gunung Bromo. Sumber Unsplash Camille Bismonte
ADVERTISEMENT
Kawah Gunung Bromo merupakan salah satu bentang alam di Jawa Timur. Meskipun masih aktif hingga sekarang, kawah tersebut bisa dikunjungi saat liburan dengan hati-hati selama kondisi masih aman.
ADVERTISEMENT
Sejumlah fakta menarik perlu diketahui sebelum menngunjunginya agar para wisatawan mendapatkan gambaran mengenai kawah tersebut. Misalnya adalah ukuran dari kawah ini sendiri.

Fakta Menarik dari Kawah Gunung Bromo

Kawah Gunung Bromo. Sumber Unsplash Ivan Hutomo
Berdasarkan buku Ayo Mengenal Indonesia, Maulida Yusnita (2020: 54), Gunung Bromo memiliki ketinggian 2.392 mdpl. Letaknya di berada di empat wilayah Jawa Timur, yakni Kabupaten Probolinggo, Lumajang, Pasuruan, dan Malang.
Gunung Bromo tergolong gunung berapi di Indonesia. Sejak tahun 1775, gunung ini sudah meletus sebanyak 50 kali. Hal ini membuat gunung tersebut memiliki kawah yang masih aktif.
Meskipun masih aktif, Kawah Gunung Bromo tetap menjadi salah satu primadona di bidang pariwisata alam Jawa Timur. Bila tertarik untuk mengunjunginya, berbagai fakta menarik tentang kawah ini bisa dipelajari dulu. Berikut fakta-fakta tersebut.
ADVERTISEMENT

1. Ukuran Cukup Besar

Ukuran kawah dari gunung ini cukup besar, yaitu berdiameter sekitar 600 meter dari barat ke timur dan 800 meter dari selatan ke utara. Kedalamannya sendiri mencapai sekitar 250 meter. Ukuran ini disebabkan oleh letusan Gunung Bromo berabad-abad lalu.

2. Mengeluarkan Asap

Kawah ini mengeluarkan asap yang mengandung sulfur, uap air, dan gas-gas berbahaya lainnya. Intensitas asap yang mengepul dari kawah tersebut bisa berbeda-beda dari waktu ke waktu. Oleh sebab itu, para wisatawan harus tetap waspada saat mengunjunginya.

3. Bisa Didaki dengan Anak Tangga

Kawah gunung ini bisa dicapai dengan menggunakan anak tangga. Menariknya, jumlah anak tangga itu bisa berubah-ubah tergantung kondisi alam. Misalnya adalah tertimbun letusan atau rusak. Namun, secara garis besar, jumlahnya bisa mencapai 260 anak tangga.

4. Jalan Dulu Menuju Anak Tangga

Anak tangga yang mengarah kawah ini tidak bisa dicapai dengan kendaraan bermotor. Jadi, para wisatawan bisa berjalan kaki dulu selama sekitar 20 menit menuju area anak tangga tersebut. Jika dirasa melelahkan, kuda bisa disewa untuk mengantar ke sana.
ADVERTISEMENT
Jika sudah sampai Kawah Gunung Bromo, pemandangan yang menakjubkan dapat dinikmati. Namun, jangan lupa untuk selalu mematuhi protokol agar tak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. (LOV)