Konten dari Pengguna

Microlibrary Warak Kayu, Perpustakaan dengan Desain Unik di Semarang

Seputar Semarang
Artikel yang membahas info seputar kota Semarang.
18 Oktober 2024 13:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Semarang tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Microlibrary Warak Kayu. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: pexels.com/Tima Miroshnichenko
zoom-in-whitePerbesar
Microlibrary Warak Kayu. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: pexels.com/Tima Miroshnichenko
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Berkunjung ke perpustakaan menjadi salah satu pilihan untuk menghabiskan waktu luang sekaligus meningkatkan minat baca seseorang. Bagi masyarakat Semarang dan sekitarnya, telah hadir perpustakaan mini bernama Microlibrary Warak Kayu.
ADVERTISEMENT
Perpustakaan unik ini dirancang oleh SHAU dengan pasokan kayu dari PT Kayu Lapis Indonesia. Desain perpustakaan ini menerapkan konsep ruang multi-fungsi dan bahan yang ramah lingkungan.

Lokasi dan Jam Buka Microlibrary Warak Kayu

Berdasarkan kemdikbud.go.id, masih banyak anak di Indonesia yang mempunyai kemampuan literasi rendah dan perlu ditingkatkan. Hal ini bukan hanya memerlukan upaya pihak sekolah dan keluarga, tetapi juga masyarakat.
Oleh sebab itu, Microlibrary Warak Kayu hadir untuk membantu meningkatkan minat baca dan literasi masyarakat Indonesia. Konsep perpustakaan mikro yang unik diharapkan bisa membuat banyak masyarakat tertarik untuk berkunjung.
Lokasi perpustakaan mini ini berada di Jl. DR. Sutomo, Barusari, Semarang Selatang, Semarang. Perpustakaan ini buka pada hari Senin sampai Sabtu, pukul 08.30-12.00 dan 13.00-15.30.
ADVERTISEMENT
Bagi masyarakat yang ingin berkunjung, Microlibrary ini tidak memerlukan biaya masuk. Perpustakaan ini dikelola oleh kelompok amal lokal di Semarang, yait Harvey Center dan bekerja sama bersama pemerintah setempat.

Daya Tarik Microlibrary Warak Kayu

Microlibrary Warak Kayu dikenal sebagai perpustakaan kecil dengan desain unik, hingga berhasil menjadi pemenang pilihan terpopuler dalam Architizer A+ Awards 2020 untuk kategori arsitektur perpustakaan terbaik di dunia.
Selain dari segi desain, masih ada daya tarik lain dari perpustakaan mini ini, antara lain.

1. Mempunyai Ruang Perpustakaan yang Nyaman

Microlibrary di Semarang ini mempunyai ruang perpustakaan yang nyaman. Bangunan perpustakaannya berada di bagian atas untuk menghindari gangguan dari luar. Di sini, pengunjung bisa membaca berbagai koleksi buku yang tersedia dengan beragam genre.
ADVERTISEMENT

2. Memiliki Ruang Khusus Kreatif

Selain ruang perpustakaan, tempat ini juga memiliki ruang khusus kreatif di bagian bangunan bawahnya. Misalnya untuk bengkel prakarya, menonton film, kelas diskusi, pameran, atau tempat bermain karena terdapat ayunan kayunya.

3. Mengusung Konsep Rumah Panggung

Hal menarik dari Microlibrary ini adalah konsep rumah panggung yang diusung sang arsitek. Pada dasarnya, menarik minat baca masyarakat Indonesia masih begitu sulit, sehingga desain rumah panggung yang terbuka diharapkan bisa membuat banyak orang tertarik untuk berkunjung.
Bagi masyarakat yang ingin berkunjung ke Microlibrary Warak Kayu, diharapkan menggunakan kaos kaki untuk melindungi kualitas kayunya. [ENF]