Konten dari Pengguna

Sejarah Pasar Johar Semarang, Pasar Tradisional Legendaris yang Populer

Seputar Semarang
Artikel yang membahas info seputar kota Semarang.
14 November 2024 13:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Semarang tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sejarah Pasar Johar Semarang. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: unsplash.com/Winyee Chong.
zoom-in-whitePerbesar
Sejarah Pasar Johar Semarang. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: unsplash.com/Winyee Chong.
ADVERTISEMENT
Pasar Johar merupakan pasar tradisional di Semarang yang terkenal. Namun, masih banyak orang yang belum tahu sejak kapan pasar tradisional ini diresmikan. Jadi, informasi mengenai sejarah Pasar Johar Semarang perlu diketahui untuk menambah wawasan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari situs pariwisata.semarangkota.go.id, Pasar Johar merupakan pusat perbelanjaan dan menjadi sebuah bangunan yang memiliki histori menarik. Pasar ini dikatakan sebagai salah satu pasar tercantik di Asia Tenggara, karena gaya arsitektur yang unik.

Sejarah Pasar Johar Semarang, Pasar Tradisional yang Lengkap dan Populer

Sejarah Pasar Johar Semarang dimulai sejak tahun 1839 saat Ir. Thomas Karsten, seorang insinyur asal Belanda meresmikan pasar yang kini populer. Dinamakan Pasar Johar karena lokasi kawasan pasar banyak ditanami pohon johar yang bagus.
Pasar Johar Semarang terletak di Jalan K.H. Agus Salim, Kauman, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang. Sebelumnya, lokasi ini bukan sebuah pasar, melainkan gedung penjara yang letaknya dekat dengan Alun-Alun Semarang sebelah Timur.
Lokasi ini banyak digunakan sebagai tempat singgah seseorang yang hendak mengunjungi keluarga atau saudara di penjara. Namun, jumlah pengunjung menuju penjara cukup banyak, sehingga yang datang perlu antre bergantian.
ADVERTISEMENT
Ramainya pengunjung membuat lokasi ini dipenuhi oleh para pedagang yang menjual aneka kuliner dan barang-barang elektronik. Sehingga, pada tahun 1931, kawasan gedung penjara ini dialihfungsikan menjadi pasar sentral.
Setelah berjalan hampir 22 tahun, tepatnya pada tahun 2015, Pasar Johar Semarang mengalami kebakaran besar yang merusak seluruh toko. Dengan adanya kejadian tersebut bangunan pasar dan semua toko direvitalisasi yang dibantu oleh Kementerian PUPR.
Proses revitalisasi selesai di tahun 2019 dan dibagi menjadi beberapa area, yaitu utara, tengah, dan selatan. Pasar Johar Utara terdiri dari 51 toko dan 368 los kering. Sementara Pasar Johar Tengah terdiri dari 102 kios, 503 los kering dan 109 los basah.
Kini, Pasar Johar terkenal sebagai pusat perbelanjaan legendaris yang menyediakan banyak komoditas dan kebutuhan rumah tangga yang lengkap. Mulai dari kebutuhan dapur, barang elektronik, pakaian, dan masih banyak lagi kebutuhan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Jika berbelanja di sini, pengunjung akan mendapatkan fasilitas seperti tempat parkir yang luas, toilet bersih, genset, sistem drainase yang baik, APAR sederhana, dan CCTV di setiap sudut ruangan. Hal ini membuat pengunjung merasa aman dan nyaman berbelanja di sini.
Dengan mengetahui sejarah Pasar Johar Semarang di atas, bisa menambah wawasan para pengunjung yang hendak berbelanja. Pasar ini sangat cocok dipilih untuk tempat berbelanja kebutuhan sehari-hari yang lengkap. (NAI)